Studi ini mengeksplorasi stereotip gender dalam film "Hanum dan Rangga," mengidentifikasi prasangka yang berlaku terhadap wanita dalam media sinematik. Menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, penelitian ini memanfaatkan Semiotika John Fiske untuk menganalisis elemen-elemen sintagmatik dan paradigmatis yang mencakup realitas, representasi, dan ideologi. Teori feminis Naomi Wolf menyediakan landasan teoretis. Analisis mengungkapkan bahwa penggambaran karakter Hanum dalam film tersebut mencerminkan stereotip perempuan yang tertanam kuat. Temuan ini menonjolkan peran film dalam memperkuat peran gender tradisional, menyarankan kebutuhan kritis akan pergeseran ideologi yang lebih luas dalam representasi media untuk melawan bias gender.