This study aims to analyze the effect of fiscal policy on regional economic growth in Indonesia. The fiscal policy consists of local government revenue pertains to local taxes and tax revenue-sharing, and local government expenditure includes grant social spendings, goods services, as well as capital spendings. Using panel data of 28 provinces during the period 2005-2015, then the data were analyzed using the econometric means of the panel regression fixed-effect approach. The study found that on the revenue side, local taxes have a positive effect, and vice versa, the tax revenue-sharing has a negative effect on economic growth. On the expenditure side, the grants social spending, and the goods services expenditure have a positive and significant effect, and vice versa capital spending has no effect on economic growth. Abstrak, Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kebijakan fiskal terhadap pertumbuhan ekonomi regional di Indonesia. Kebijakan fiskal yang dimaksudkan dilihat dari penerimaan pemerintah daerah terdiri dari pajak daerah dan bagi hasil pajak, dan pengeluaran pemerintah daerah meliputi belanja hibah dan bantuan sosial, belanja barang dan jasa dan belanja modal. Menggunakan data panel dari 28 provinsi selama periode 2005-2015, data dianalisis dengan menggunakan peralatan ekonometrika regresi panel pendekatan fixed-effect. Penelitian ini menemukan bahwa di sisi penerimaan, pajak daerah berpengaruh positif, dan sebaliknya, bagi hasil pajak berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi. Di sisi pengeluaran, belanja hibah sosial, dan belanja barang jasa berpengaruh positif dan signifikan, dan sebaliknya belanja modal tidak berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi.