2022
DOI: 10.31328/js.v5i1.3582
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Angka Kecukupan Gizi (AKG) Terhadap Personal Branding UMKM Makanan Ringan Mr. Gelenk

Abstract: Kegiatan berwirausaha sangat menjanjikan karena menghasilkan keuntungan bagi pihak pemilik atau pelaku usaha. Keuntungan tersebut berupa relasi dan keuntungan finansial. Sehingga muncul banyak sekali Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang mulai berdiri, salah satu contoh UMKM itu adalah Mr. Gelenk dengan usaha berupa makanan ringan popcorn dan minuman sari jeruk nipis. Kandungan angka kecukupan gizi (AKG) yang saat ini menjadi salah satu patokan besarnya minat masyarakat untuk membeli produk tersebut. Oleh… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Kandungan garam mi instan kuah sebesar 1627,65 mg/100 g memenuhi 109% angka kecukupan gizi (AKG). AKG adalah kecukupan rata-rata zat gizi setiap hari menurut golongan umur, jenis kelamin, ukuran tubuh, aktivitas tubuh untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal, sehingga informasi gizi produk berkontribusi terhadap kebutuhan per hari (Pawestri et al 2022). Persentase ini menunjukkan kebutuhan asupan garam sudah terpenuhi 109%, lebih banyak 9% dari kebutuhan harian.…”
Section: Data MI Instan Terintegrasi Bpom Dan Pasar Modernunclassified
“…Kandungan garam mi instan kuah sebesar 1627,65 mg/100 g memenuhi 109% angka kecukupan gizi (AKG). AKG adalah kecukupan rata-rata zat gizi setiap hari menurut golongan umur, jenis kelamin, ukuran tubuh, aktivitas tubuh untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal, sehingga informasi gizi produk berkontribusi terhadap kebutuhan per hari (Pawestri et al 2022). Persentase ini menunjukkan kebutuhan asupan garam sudah terpenuhi 109%, lebih banyak 9% dari kebutuhan harian.…”
Section: Data MI Instan Terintegrasi Bpom Dan Pasar Modernunclassified