Pengaruh Electronic Word of Mouth (Ewom) Pada Online Travel Agent (Ota) Traveloka Terhadap Keputusan Menginap Di Topas Galeria Hotel, Bandung

Abstract

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat digunakan oleh Topas Galeria Hotel untuk menilai Electronic Word of Mouth (eWOM) pada Online Travel Agent (OTA) Traveloka mempengaruhi keputusan untuk menginap. Selain itu, hubungan antara kegiatan eWOM di OTA dapat digunakan sebagai referensi bagi Topas Galeria Hotel untuk menentukan keinginan dan harapan calon konsumen di masa depan. Data dikumpulkan melalui metode survei yang melibatkan 384 responden yang melakukan reservasi di Topas Galeria Hotel melalui OTA Traveloka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua indikator memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan menginap di Topas Galeria Hotel. Dengan demikian hipotesis terbukti, dan dimensi yang paling berpengaruh adalah Valensi Dimensi Opini.

The Influence of Electronic Word of Mouth and Hedonic Shopping Motivation on Impulse Buying with Fear of Missing Out as a Moderating Variable

“…Meanwhile, external factors come from product marketing stimuli such as electronic word of mouth (EWOM). Electronic Word of Mouth (EWOM) is a statement, review or comment made online by a customer [28].…”

“…The Influence of Electronic Word of Mouth on Impulse Buying. Electronic Word Of Mouth (EWOM) is a statement, review or comment made online by customers [28]. EWOM is a form of electronic word-of-mouth promotional strategy; through EWOM, uncertainty regarding the products offered to customers is reduced, and their level of satisfaction increases [24].…”

Brand Awareness dan Perceived Quality Paket Pos Express PT Pos Indonesia

“…KP adalah tahap dimana konsumen mengenal masalahnya, mencari informasi mengenai produk atau merek tertentu dan mengevaluasi secara baik masing-masing alternatif tersebut dapat memecahkan masalahnya (Ariadi & Yusniar, 2017) yang kemudian konsumen benar-benar membeli (Ariadi & Yusniar, 2017;Kotler & Armstrong, 2015). Sebelum memutuskan untuk membeli, konsumen mempertimbangankan produk atau layanan yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka (Suarsa, Sugesti, & Sayuliawati, 2020) Dimensi KP terdiri dari: Alternatif produk/jasa, alternatif merek, alterntif distributor, waktu pembelian, jumlah pembelian, dan metode pembelian (Tjiptono, 2012). (Wahyu, 2015) dan PQ (Sopiah & Sangadji, 2016) menjadi pertimbangan yang penting dalam pembelian.…”

Brand Awareness and Perceived Quality Pos Express Pt Pos Indonesia

“…KP adalah tahap dimana konsumen mengenal masalahnya, mencari informasi mengenai produk atau merek tertentu dan mengevaluasi secara baik masing-masing alternatif tersebut dapat memecahkan masalahnya (Ariadi & Yusniar, 2017) yang kemudian konsumen benar-benar membeli (Ariadi & Yusniar, 2017;Kotler & Armstrong, 2015). Sebelum memutuskan untuk membeli, konsumen mempertimbangankan produk atau layanan yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka (Suarsa, Sugesti, & Sayuliawati, 2020), hingga pada waktunya konsumen tersebut melaksanakan keputusan untuk mempergunakan atau mengurangi nilai guna barang tersebut (Praptiwi & Untari, 2020). Dimensi KP terdiri dari: Alternatif produk/jasa, alternatif merek, alterntif distributor, waktu pembelian, jumlah pembelian, dan metode pembelian (Tjiptono, 2012).…”