Marketing expenses usually one of the most important cost for the companies, but still few research in finance discussing about this. Previous study still inconsistent about the role of marketing expenses as moderator or mediator between the effects of leverage on financial performance. This research intended to empirically test on that subject. This research is using 1792 panel financial report data taken from 256 companies listed in Indonesian Stock Exchange during 2010-2016. There are three main variables in this research: performance that measures using returns on assets (ROA), marketing expenses is measures using natural logarithm of marketing expenses. Leverage is calculated using total debt per total asset. Data is analyzed using panel data regression. The results shows that marketing expense is a moderator but not mediator variable in the effect of leverage on financial performance. Marketing expense moderates negatively the relation between financial leverage on ROA. This is consistent with strategic management using Resources Advantage Theory and Du Pont Business Model.
AbstrakBeban pemasaran biasanya adalah biaya yang paling penting bagi perusahaan, namun masih sedikit riset di bidang keuangan yang membahas tentang hal ini. Beberapa penelitian empiris sebelumnya memang telah menguji beban pemasaran dan kaitannya dengan leverage serta kinerja keuangan perusahaan, namun demikian belum konsisten hasilnya sebagai variabel pemoderasi atau pemediasi. Penelitian ini bermaksud mengkonfirmasi peranan beban pemasaran tersebut. Sampel yang digunakan dalam studi ini adalah 1792 data panel dari Laporan Keuangan 256 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2010-2016. Ada tiga variabel utama dalam penelitian ini, yaitu kinerja diukur dengan tingkat pengembalian aset (return on assets atau ROA), beban pemasaran diukur dengan logaritma natural dari beban pemasaran, serta leverage keuangan yang diukur dengan total utang dibagi dengan total aset. Sampel selanjutnya dianalisis dengan regresi data panel. Hasilnya menunjukkan bahwa beban pemasaran merupakan variabel pemoderasi, bukan pemediasi, dalam hubungan leverage dengan kinerja keuangan. Beban pemasaran memoderasi negatif pengaruh leverage keuangan terhadap ROA. Hasil ini konsisten dengan manajemen strategi menggunakan Resources Advantage Theory dan Du Pont Business Model. How to Cite: Setyawati, S. M., & Ramadhanti, W. (2019). Testing marketing expenses role on the relation between leverage and performance. Jurnal Keuangan dan Perbankan, 23(3), 469-478. https://doi.| 470 | 1.