2018
DOI: 10.31289/jab.v4i2.1664
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Free Cash Flow dan Kepemilikan Manajerial terhadap Kebijakan Hutang (Studi Pada Perusahaan Yang Terdaftar di Jakarta Islamic Index).

Abstract: <p>Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis <em>free cash flow</em> (arus kas bebas) dan kepemilikan manajerial berpengaruh terhadap kebijakan hutang pada perusahaan yang terdaftar di <em>Jakarta Islamic Index</em> tahun 2012 sampai dengan tahun 2015. Pengambilan sampel menggunakan <em>purposive sampling</em>, diperoleh sebanyak 17 perusahaan sampel dari populasi 49 perusahaan dengan total observasi 68 unit analisis. Metode pengumpulan data sekunder deng… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
0
0
7

Year Published

2020
2020
2023
2023

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 8 publications
(14 citation statements)
references
References 2 publications
(3 reference statements)
0
0
0
7
Order By: Relevance
“…Indikator yang digunakan sebagai penilai dalam mengukur kemampuan perusahaan dalam memaksimalkan kesejahteraan pemegang sahamnya adalah Free cash flow. Zurriah (2017) menyatakan arus kas bebas digunakan sebagai faktor penentuan nilai suatu perusahaan yang mendorong manajemen perusahaan untuk fokus pada usahanya meningkatkan arus kas bebas. Penelitian oleh Pradipta (2019), Florencia & Susanty (2019), Susanto & Bosta (2019) menyatakan manajemen laba dapat dipengaruhi oleh variabel free cash flow.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Indikator yang digunakan sebagai penilai dalam mengukur kemampuan perusahaan dalam memaksimalkan kesejahteraan pemegang sahamnya adalah Free cash flow. Zurriah (2017) menyatakan arus kas bebas digunakan sebagai faktor penentuan nilai suatu perusahaan yang mendorong manajemen perusahaan untuk fokus pada usahanya meningkatkan arus kas bebas. Penelitian oleh Pradipta (2019), Florencia & Susanty (2019), Susanto & Bosta (2019) menyatakan manajemen laba dapat dipengaruhi oleh variabel free cash flow.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Menurut Sulistyanto (2018), nilai nol pada discretionary accruals menunjukkan bahwa penyajian laba dilakukan dengan meratakan laba oleh manajemen perusahaan, sebaliknya nilai positif mempunyai arti bahwa penyajian akan laba dilakukan perusahaan melalui peninggian laba dan nilai negatif melalui penurunan laba pada laporan keuangan. Perhitungan menggunakan discretionary accruals dan perhitungan Modified Jones 6) Ukuran perusahaan adalah tolak ukur atau indikator untuk menunjukkan besar maupun kecilnya ukuran sebuah perusahaan (Zurriah, 2017). Pengukuran ukuran perusahaan menggunakan model perhitungan berikut: Ukuran Perusahaan = 𝐿𝑛 (𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐴𝑠𝑒𝑡) .. .................................................................... (7) Teknik analisis dalam mengolah data penelitian adalah model data regresi berganda.…”
Section: Metode Penelitianunclassified
“…Pada negara Amerika Serikat, free cash flow telah menerima tinjauan dengan terbuktinya badan independen telah mempunyai Value Line Investment Survey guna melaporkan free cash flow dengan berulang oleh suatu perusahaan, membuktikan adanya saling berkaitan atas daftar-daftar yang ada dalam Value Line Insvestment Survey terhadap largest free cash flow dalam menghasilkan adanya keterkaitan pada perubahan perilaku suatu perusahaan (Zurriah & Sembiring, 2018). Sehingga penelitian ini ingin mengetahui bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dalam pengelolaan free cash flow yang ada hubungannya terhadap kebijakan hutang.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Hasil ini serupa dengan penelitian yang dilakukan oleh Nainggolan et al (2021) yang menyatakan bahwa tinggi rendahnya tingkat free cash flow suatu perusahaan tidak dapat menentukan bahwa kebijakan hutang suatu perusahaan tinggi ataupun rendah. Didukung dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Afiezan et al ( 2020), Zurriah & Sembiring (2018), Paryanti & Mahardhika (2020) dan Suryani & Khafid (2015) yang menyatakan bahwa free cash flow tidak berpengaruh terhadap kebijakan hutang. Melihat hasil uji hipotesis ditolak, dengan demikian penelitian ini tidak sesuai dengan agency theory, namun hasil ini mendukung pecking order theory yang menyatakan bahwa perusahaan akan memilih pedanaan dari laba ditahan terlebih dahulu dan menggunakan pendanaan dengan hutang jika laba ditahan tidak mencukupi (Suryani & Khafid, 2015).…”
Section: Pengaruh Free Cash Flow Terhadap Kebijakan Hutangunclassified
“…Perusahaan dengan tingkat pertumbuhan yang tinggi akan lebih memaksimalkan penggunaan sumber daya yang dimiliki. Adapun Megawati & Kurnia, (2015) Free Cash Flow Zurriah, (2018) mengemukkan bahwa free cash flow atau aliran kas bebas merupakan salah satu indikator untuk mengukur kemampuan perusahaan untuk mengembalikan keuntungan bagi para pemegang saham melalui pengurungan utang, peningkatan dividen atau pembelian saham kembali dan dengan hal tersebut nilai perusahaan juga akan ikut meningkat. Putra & Fidiana, (2017) merumuskan free cash flow sebagai berikut:…”
Section: Pertumbuhan Perusahaanunclassified