Mempersiapkan karier masa depan termasuk tugas perkembangan yang harus dijalani oleh remaja usia SMK, terlebih bagi para lulusan SMK yang diharapkan dapat diterima di dunia usaha dan industri. Orang tua, guru, dan teman sebaya merupakan faktor eksternal yang memengaruhi kematangan karier. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kematangan karier siswa berdasarkan jenis kelamin dan status sekolah lalu menganalisis pengaruh komunikasi siswa dengan orang tua, guru dan teman sebaya terhadap kematangan kariernya. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan memilih responden sebanyak 84 siswa SMK kelas XII di dua SMK berstatus negeri dan dua SMK berstatus swasta di Kabupaten Tangerang yang dipilih secara purposive. Data kematangan karier dianalisis secara deskriptif sedangkan data komunikasi dianalisis dengan bantuan Smart PLS 3.0. Hasil penelitian menunjukkan (1) kematangan karier siswa mayoritas pada kategori sedang sebesar 59,52%, kategori rendah sebesar 29,79%, dan kategori tinggi 10,71% serta siswa perempuan memiliki angka kematangan karier lebih tinggi daripada siswa laki-laki (2) terdapat pengaruh yang signifikan antara komunikasi siswa SMK dengan guru terhadap kematangan karier namun tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara komunikasi siswa SMK dengan orang tua dan teman sebaya terhadap kematangan karier. Hal ini menunjukkan bahwa intervensi komunikasi dengan layanan bimbingan karier dan konseling oleh guru di sekolah dapat meningkatkan kematangan karier siswa.