Tanah lempung merupakan salah satu jenis tanah yang kurang baik bila dijadikan tanah dasar karena memiliki daya dukung dan kuat geser yang rendah, namun memiliki tingkat kompresibilitas yang tinggi. Usaha untuk memperbaiki kondisi tanah tersebut dengan stabilisasi. Pada penelitian ini dilakukan stabilisasi tanah secara kimiawi dengan mencampurkan bahan tambahan POFA (Palm Oil Fuel Ash) dan Kapur Dolomit (KD). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui nilai index properties, nilai CBR Laboratorium, dan nilai kuat tekan bebas (UCT) dari tanah asli setelah penambahan bahan stabilisasi. Persentase bahan stabilisasi yang digunakan adalah POFA sebanyak 2%, 4%, 6%, 8%, 10%, 12%, 14%, 16%, 18%, 20% dan KD sebanyak 20% di setiap variasinya. Berdasarkan hasil penelitian, nilai CBR paling tinggi terjadi pada variasi campuran 12% POFA + 20% KD yaitu sebesar 8,26%. Berdasarkan pengujian Kuat Tekan Bebas, diperoleh nilai kuat tekan tanah (qu) maksimum dari semua variasi campuran terdapat pada campuran 12% POFA + 20% KD yaitu sebesar 2,945 kg/cm2. Oleh karena itu, penggunaan POFA dan KD dinilai mampu meningkatkan stabilisasi tanah lempung.