Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh struktur modal, ukuran perusahaan, dan latar belakang pendidikan dewan komisaris terhadap kinerja perusahaan. Metode regresi diterapkan pada laporan tahunan perusahaan sektor manufaktur selama tahun 2016-2018. Hasil penelitian menunjukkan struktur modal yang diukur dengan debt to equity ratio dan latar belakang pendidikan dewan komisaris tidak berpengaruh terhadap kinerja perusahaan. Ukuran perusahaan yang diukur dengan total penjualan berpengaruh signifikan positif terhadap kinerja perusahaan.