Latar Belakang: Proses bisnis perusahaan jasa mengedepankan pelayanan secara langsung antara karyawan dengan konsumen yang nantinya konsumen dengan mudah mengidentifikasi dan menilai kualitas kinerja karyawan. Perusahaan leasing perlu untuk mengetahui penyebab kinerja karyawan yang dimiliki sehingga dapat melayani pelanggan secara baik, dan selain itu mampu menjaga kinerja menuju pencapaian tujuan.Tujuan: Penelitian ini untuk melihat apakah variabel kompensasi, work engagement, konflik kerja, dan motivasi memberikan dampak terhadap kinerja karyawan.Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Responden yang digunakan adalah karyawan perusahaan leasing di kota Ambon dengan total data yang diperoleh sebanyak 80 karyawan. Pengelolaan data penelitian dan pengujian hipotesis menggunakan regresi linier berganda menggunakan aplikasi SPSS.Hasil Penelitian: Sesuai dengan proses pengujian dan hasil yang diperoleh terlihat bahwa secara parsial variabel kompensasi, work engagement, konflik kerja, dan motivasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Variabel-variabel tersebut perlu menjadi perhatian penuh oleh perusahaan karena memberikan nilai koefesien determinasi sebesar 94,8% berpengaruh terhadap kinerja karyawan.Keaslian/Kebaruan Penelitian: Perusahaan jasa memberikan pelayanan yang dapat dilihat dan dinilai langsung oleh konsumen. perusahaan dapat meningkatkan kinerja karyawan dengan berbagai macam cara. penelitian ini membuktikan bahwa dengan Komponensasi, work engagement, konflik kerja, dan motivasi perlu menjadi perhatian pada perusahaan leasing yang berada di kota Ambon.