Social distancing memberi pembatasan ruang dan waktu terhadap segenap kegiatan rutin dalam sistem pembelajaran pada setiap jenjang pendidikan, Inilah yang lahir sebagai dampak dari himbauan pembatasan sosial yang selanjutnya menciptakan pembatasan operasional pendidikan. Kondisi ini lebih popular dengan istilah pembelajaran “daring” (pembelajaran dalam jaringan) yang sebelumnya juga sudah sangat familiar dan sering dilakukan, namun sebagai alternatif di antara beberapa bentuk pembelajaran yang lebih efektif Pembelajaran online tampaknya belum mampu menyamai keunggulan dari pembelajaran tatap muka yang sudah begitu melekat dalam kultur pendidikan kita. Tentu hal ini bukan tanpa alasan, selain faktor sarana dan prasarana (Hand Phone, pemenuhan data/kuota, jangkauan sinyal) ternyata daring belum sepenuhnya engaging (melibatkan) siswa. Peralihan bentuk pembelajaran dari daring kembali ke luring ini rupanya memerlukan adaptasi kembali dikarenakan adanya faktor-faktor yang memiliki andil dalam menciptakan kesenjangan (GAP) dalam pembelajaran tatap muka pasca pembelajaran daring selama pandemi Covid 19. Adapun deteminan yang ditemukan adalah; 1) Motivasi belajar Siswa yang mengalami perubahan; 2) Adanya penyesuaian kembali dari pembelajaran online ke pembelajaran offline; dan 3) Adanya Learning Loss.
ABSTRAKHasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) Hasil pengujian hipotesis kepemimpinan mendapatkan skor t hitung senilai 5,350 sedangkan t tabel yaitu 1,993, yang berarti bahwa hipotesis dalam penelitian ini menolak H 0 dan menerima H a . Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis H1 "Terdapat Pengaruh Positif dan Signifikan Antara Kepemimpinan terhadap Kinerja Karyawan" di terima. (2) Hasil uji hipotesis konflik kerja menunjukkan t hitung senilai 5,267 yang kemudian dibandingkan dengan t tabel yaitu 1,993, yang berarti bahwa hipotesis dalam penelitian ini menolak H 0 dan menerima H a . Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis H2 "Terdapat Pengaruh Positif dan Signifikan Antara Konflik Kerja terhadap Kinerja Karyawan" diterima. (3) Hasil pengujian hipotesis motivasi menunjukkan nilai t hitung sebesar 3,401 yang kemudian dibandingkan dengan t tabel yaitu 1,993, yang berarti bahwa hipotesis dalam penelitian ini menolak H 0 dan menerima H a . Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis H3"Terdapat Pengaruh Positif dan Signifikan Antara Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan" diterima. (4) Hasil perhitungan statistik menunjukkan nilai F hitung = 17,923, sementara F tabel yaitu 2,73, yang berarti bahwa hipotesis dalam penelitian ini menolak H 0 dan menerima H a . Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis H4 "Terdapat ABSTRACTThe result of this study indicate: (1) t value 5,330 further consultation with the t tabel 1,993, wich is mean that the hypothesis in this study reject H o and accept H a. Therefore it can be conclude the hypothesis H1 "Leadership has a positive and significant influence on employee performance" acceptable. (2) t value 5,267 further consultation with the t tabel 1,993, wich is mean that the hypothesis in this study reject H o and accept H a. Therefore it can be conclude the hypothesis H2 "Work conflict has a positive and significant influence on employee performance" acceptable. (3) t value 3,401 further consultation with the t tabel 1,993, wich is mean that the hypothesis in this study reject H o and accept H a. Therefore it can be conclude the hypothesis H3 "Motivation has a positive and significant influence on employee performance" acceptable. (4) F value 17,923 further consultation with the F tabel 2,73. wich is mean that the hypothesis in this study reject H o and accept H a. Therefore it can be conclude the hypothesis H4 "Leadership, work conflict and motivation has a positive and significant influence as a simultaneous on employee performance" acceptable.
Mitra dalam program ini adalah RSU. Bhakti Asih. Masalah utama yang dihadapi oleh mitra adalah rumah sakit masih belum dapat mengelola manajemen waktu dengan baik dan mengarahkan manajemen waktu yang optimal dan efisien. Belum matangnyamperencanaan kegiatan dan tugas anda yang maksimal agar mreka saling melengkapi sehingga penggunaan waktu akan menjadi lebih baik. Ditemukannya tenaga kesehatan yang bekerja di bawah tekanan yang tinggi sehingga anda dapat terhindar dari stres. Belum adanya skala prioritas dalam pekerjaan yang dijalani oleh tenaga kesehatan rumah sakit yang berdampak pada ketidakjelasan pekerjaan masing-masing individu sehingga menghasilkan produktivitas yang kurang maksimal. Hal ini harus harus diselesaikan mengingat akan menghambatnya pelayanan di rumah sakit.Kata Kunci : Manajemen Waktu, Produktivitas KerjaABSTRACTThe partner in this program is RSU. Bhakti Asih. The main problem faced by partners is that the hospital is still unable to manage time management properly and direct optimal and efficient time management. The immature planning of your activities and tasks is not yet complete so that they complement each other so that the use of time will be better. The discovery of health workers who work under high pressure so you can avoid stress. The absence of a priority scale in the work undertaken by hospital health workers that have an impact on the obscurity of each individual's work resulting in sub-optimal productivity. This must be resolved because it will hamper service in hospitals. Keywords: Time Management, Work Productivity
Tujuan dari pelaksanaan program pengabdian masyarakat ini adalah untukmeningkatkan pemahaman dan keterampilan anak asuh dari panti asuhan pada yayasanyatim dan piatu khazanah kebajikan untuk menjadi seorang wirausahawan dalammengahadapi persaingan di masa depan yang kian ketat dan kompetitif. Metode yang digunakan di dalam kegiatan pengabdian kepada masyrakat yang di selenggarankan olehpara akademisi dari universtias pamulang ini menggunakan metode resitasi yangdidalamnya di jelasakan materi tentang pemahaman akan jiwa enterpreunerships dankepemimpinan, penerapan ipteks yang dilakukan adalah dalam bentuk pembekalan danpelatihan pengenalan serta eksplorasi terkati seni desain grafis dengan menggunakanaplikasi coreldraw. Kegiatan pembekalan dan pelatihan keterampilan didalam kegaitanpengabdian kepada masyrakat ini ditunjang dengan sesi tanya jawab dan tentu saja prakteksecara langsung yang disertai dengan output produk secara langsung. Modul pelatihanakan diberikan kepada peserta sebagai alat bantu dalam kegiatan praktek. Berdasarkanhasil evaluasi serta temuan-temuan yang diperoleh selama pelaksanaan kegiatanpengabdian kepada masyrakat ini, di peroleh hasil bahwa kegiatan pengabdian kepadamasyrakat ini telah mampu memberikan manfaat yang sangat besar dan tepat sasaran bagikhalayak anak-anak panti asuhan yang menjadi khalayak sasaran dalam kegiatan ini.Bentuk pelatihan seperti ini merupakan bentuk yang sangat efektif untuk memberikanpenyegaran dan tambahan wawasan serta pengetahuan baru di bidang teknologi informasidi luar proses pembelajaran yang diterima di sekolah masing-masing.Kata Kunci : Desain Grafis, Wirausaha
The program partners are teenagers from RT 002 Rw 013, Rangkapan Jaya Lama Village, Depok City. The main problem for our partners is that hospitals still have the human resources to prepare them as well as possible for the challenges of the time. Design is the design of a product or object to be manufactured, and graphics is the science of forming dots and lines to provide information and form images related to the printing process. This graphic design training can be taught from the high school level, so soft-skills are relevant to creating product logos. With these soft-skills, teens can even turn it into a source of income by offering photo editing services. Additionally, this skill will enable students to easily edit photos in an ever-evolving technology environment. The hope is to kickstart entrepreneurship by launching graphic design services to support future steps in building the creative economy. Allowing you to start early to improve your skills and mindset to build.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.