Latar belakang penelitian ini adalah terdapatnya potensi pemanfaatan hasil samping dari budidaya kepiting soka untuk dijadikan produk bernilai tambah yang bermanfaat berupa tepung kepiting. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi produksi tepung kepiting dari hasil samping budidaya kepiting soka berupa limbah kaki jalan. Metode yang digunakan adalah wawancara, obeservasi langsung, perlakukan uji coba produksi tepung kepiting dan uji sensori menggunakan scoresheet terhadap produk kepiting. Hasil yang diperoleh adalah rata rata bibit yang dibudidayakan adalah 1,5 ton/bulan yang menghasilkan limbah kaki jalan 9,55 %. Proses pemotongan kaki jalan merupakan rutinitas yang dilakukan oleh pembudidaya kepiting soka untuk mempercepat proses moluting atau panen. Produksi tepung kepiting berlangsung selama 1 hari yang menghasilkan rendemen produk sebesar 27,23 % dan mempunyai kualitas mutu sensori grade A dengan nilai 8,05. Nilai terendah uji sensori terdapat pada parameter penampakan sedangkan nilai tertinggi uji sensori terdapat pada parameter benda asing. Kesimpulan penelitan ini adalah terdapat potensi pemanfaatan limbah kaki jalan sebesar 143,25 kg/bulan yang bisa dijadikan tepung ikan sebesar 39 kg/bulan yang berkualitas yang bisa dimanfaatkan oleh pembudidaya kepiting soka.