2020
DOI: 10.35508/jkv.v8i2.2942
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN KELOR (Moringa oleifera Lamk) TERHADAP KUALITAS MIKROBIOLOGI DAN ORGANOLEPTIK DAGING SAPI

Abstract: Beef is one type of meat that is quite popular with almost all Indonesian people, especially in East Nusa Tenggara (NTT). Storage of beef at room temperature and open space can accelerate the occurrence of decay in meat. This is because the complete nutritional content and high water content in meat can be a good medium for the growth of pathogenic bacteria or spoilage bacteria. One of the efforts that can be done to prevent meat rot is to do a natural preservative method by utilizing plant parts that contain … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
0
0
7

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(7 citation statements)
references
References 1 publication
0
0
0
7
Order By: Relevance
“…Perubahan warna daging menjadi hijau akan meningkat seiring dengan tingginya konsentrasi daun kelor pada larutan marinasi. Beti et al (2020) melaporkan semakin tinggi konsentrasi ekstrak daun kelor pada perendaman daging akan menghasilkan warna hijau yang semakin pekat. Pada perlakuan P1 dan P3 daging memiliki pe-nilaian cenderung ke warna hijau hal ini dipengaruhi oleh kandungan antioksidan (beta karoten, flavonoid, dan vitamin C) yang lebih tinggi pada daun segar dan bubuk daun kelor.…”
Section: Warnaunclassified
See 3 more Smart Citations
“…Perubahan warna daging menjadi hijau akan meningkat seiring dengan tingginya konsentrasi daun kelor pada larutan marinasi. Beti et al (2020) melaporkan semakin tinggi konsentrasi ekstrak daun kelor pada perendaman daging akan menghasilkan warna hijau yang semakin pekat. Pada perlakuan P1 dan P3 daging memiliki pe-nilaian cenderung ke warna hijau hal ini dipengaruhi oleh kandungan antioksidan (beta karoten, flavonoid, dan vitamin C) yang lebih tinggi pada daun segar dan bubuk daun kelor.…”
Section: Warnaunclassified
“…Menurut Beti et al (2020) Semakin tinggi konsentrasi ekstrak daun kelor pada larutan marinasi daging maka akan semakin kuat aroma kelor pada daging. Mashau et al (2021) melaporkan bahwa pemberian bubuk kelor sebanyak lebih dari 0,4% pada daging sapi giling yang disimpan pada suhu dingin memunculkan aroma yang kurang familiar.…”
Section: Aromaunclassified
See 2 more Smart Citations
“…Pada penelitian Beti et al (2020) yang menggunakan ekstrak daun kelor pada daging sapi segar pada penyimpanan yang berbeda, menyatakan bahwa jumlah TPC pada konsentrasi 15% di waktu penyimpanan 12 jam sesuai dengan SNI. Pembuatan ekstrak daun kelor tersebut menggunakan metode maserasi dengan cara serbuk daun kelor direndam dalam etanol 96%.…”
Section: Total Plate Count (Tpc)unclassified