2019
DOI: 10.36053/mesencephalon.v5i2.109
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengaruh Pendidikan Kesehatan Dengan Metode Simulasi Terhadap Pengetahuan Dan Ketrampilan Dokter Kecil Pada Penanganan Luka Terbuka

Abstract: : The occurrence of open wounds often occurs in children in schools. The length of the process of healing open wounds is caused by one of the wrong handling by UKS officers (“dokter kecil”). The purpose of this study was to analyze the effect of health education with simulation methods on the knowledge and skills of dokter kecil in treating open wounds. This research is a Pre-Post Test Design Experiment. The population was all 20 small doctors in SDN 5 Bedali Lawang. The sampling method is total sampling. The … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(4 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…Pengabdi memodifikasi materi dengan gambar-gambar yang menarik untuk dilihat, kemudian menggunakan media video serta demonstrasi perawatan luka agar peserta pendidikan kesehatan yaitu anak sekolah dasar bisa lebih fokus dan tertarik untuk mengikuti kegiatan tersebut sampai selesai. Dengan metode demonstrasi dengan cara memperagakan langsung di depan siswa akan membuat siswa lebih terkesan mendalam dalam pembelajaran sehingga membentuk pengertian yang baik dan sempurna (Ristanto, 2019). Materi yang diberikan melalui pendidikan kesehatan biasanya mampu mengubah perilaku seseorang dari yang tidak tahu menjadi tahu.…”
Section: Edukasi Kesehatan Tentang Pertolongan Pertama Luka Ringanunclassified
“…Pengabdi memodifikasi materi dengan gambar-gambar yang menarik untuk dilihat, kemudian menggunakan media video serta demonstrasi perawatan luka agar peserta pendidikan kesehatan yaitu anak sekolah dasar bisa lebih fokus dan tertarik untuk mengikuti kegiatan tersebut sampai selesai. Dengan metode demonstrasi dengan cara memperagakan langsung di depan siswa akan membuat siswa lebih terkesan mendalam dalam pembelajaran sehingga membentuk pengertian yang baik dan sempurna (Ristanto, 2019). Materi yang diberikan melalui pendidikan kesehatan biasanya mampu mengubah perilaku seseorang dari yang tidak tahu menjadi tahu.…”
Section: Edukasi Kesehatan Tentang Pertolongan Pertama Luka Ringanunclassified
“…Fasilitas lengkap sekolah juga dapat mempermudah anak dalam memahami pentingnya penanganan pada luka terbuka. Penanganan luka terbuka adalah upaya merawat kerusakan pada jaringan kulit akibat trauma agar tidak terjadi infeksi pada kulit (Ristanto, 2019). Fasilitas sederhana yang sebaiknya ada di Lembaga untuk memenuhi kebutuhan P3K di sekolah sebagai berikut: tisu basah, tisu kering, obat merah, kasa steril, antiseptik, plaster, cairan NaCl.…”
Section: Metodeunclassified
“…Faktor Pendukung: a. Kepala sekolah menyambut dengan baik kegiatan ini dan mempersilahkan untuk melaksanakan kegiatan b. Guru dan Pembina UKS juga sangat mendukung kegiatan ini dilaksanakan c. Siswa-siswi sangat antusias dengan kegiatan yang dilaksanakan d. Sekolah memiliki ruang kelas yang dapat dibuka bagian belakangnya sehingga dapat membeikan pelatihan secara bersamaan baik kelas 4 dan kelas 5 dan dapat menghemat waktu e. Sekolah pernah mengikuti lomba Dokter Kecil sehingga pelatihan ini dianggap perlu untuk mempersipakan siswa jika nantinya mengikuti lomba Dokter Kecil. sehingga siap untuk membantu teman yang mengalami kecelakaan misal, yang terjatuh kemudian lecet dan berdarah para dokter kecil siap untuk menangani luka dengan memberikan pertolongan pertama menggunakan obat-obatan yang tersedia di UKS (Maqfiroh, 2016;Ristanto, 2019).…”
Section: Mekanismeunclassified
“…Dengan adanya program Pelatihan dan Pemilihan Kader Dokter Kecil yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN serta didukung oleh pihak sekolah dan siswa SDN Codo 02 yang antusias terhadap kegiatan yang dilaksanakan, menjadikan sekolah tersebut memiliki 20 Dokter Kecil yang siap untuk ditempatkan di UKS. Para Dokter Kecil telah terbekali dengan ilmu kesehatan dan beberapa tindakan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K)sehingga siap untuk membantu teman yang mengalami kecelakaan misal, yang terjatuh kemudian lecet dan berdarah para dokter kecil siap untuk menangani luka dengan memberikan pertolongan pertama menggunakan obat-obatan yang tersedia di UKS(Maqfiroh, 2016;Ristanto, 2019).Dari hasil pelaksanaan yang mencapai 100% tentunya dikarenakan ada faktor pendukung yang menjadikan kegiatan terselenggara dengan lancar. Terselenggaranya program ini dengan lancar berkat dukungan dari sekolah baik dari kepala sekolah maupun guru yang memberikan kesempatan untuk memberikan pelatihan Dokter Kecil di SDN Codo 02.…”
unclassified