“…Self care pada 90 responden hasil yang diperoleh lebih dari setengahnya atau sebanyak (61,1%) responden telah menjalani self care yang baik, banyak dari responden telah mengetahui pentingnya pembatasan natrium, cairan, fungsi penggunaan obat diuretic dsb, hal ini disebabkan pelaksanaan Pendidikan Kesehatan yang baik di Poliklinik, Responden mengaku mendapatkan informasi dari rumah sakit selama menjalani pengobatan/perawatan yang berasal dari dokter/perawat. Pendidikan Kesehatan berpengaruh terhadap peningkatkan perawatan diri pasien sebab Penkes (Pendidikan Kesehatan) menambah pemahaman pasien terkait penyakit, penyebab dan tanda peringatan masalah sehingga pengetahuan tersebut membantu pasien dalam menentukan bagaimana landasan mereka untuk berperilaku perawatan terhadap diri/self care akan penyakitnya 11 . Sebanyak (38,9%) atau hampir setengahnya didapati self care buruk, mereka mengatakan belum siap merubah pola hidup terkait self care akibat tidak terbiasa akan hal tersebut, selain itu responden dengan self care buruk didominasi usia lansia, beberapa lansia mengatakan bahwa sudah tidak mampu banyak beraktivitas.…”