Pengamalan siswa tentang nilai-nilai sila Pancasila mengalami penurunan, hal tersebut dibuktikan dengan kasus menyimpang seperti tawuran, perundungan, pelecehan, serta vandalisme yang terjadi di tempat umum mengalami peningkatan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis profil pelajar Pancasila dalam usaha bela negara di kelas V SD. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Penentuan sampel menggunakan teknik cluster sampling dengan jumlah sampel sebanyak 79 orang. Pengumpulan data menggunakan metode non tes berupa kuesioner. Tahap analisis data menggunakan 2 teknik yaitu analisis deskriptif kuantitatif dan analisis deskriptif kualitatif. Hasil analisis data penelitian ini ditemukan bahwa persentase skor pengamalan profil pelajar Pancasila pada keenam aspek berbeda. Setiap aspeknya dideskripsikan sebagai berikut aspek pertama beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia memiliki persentase skor sebesar 86,42%, aspek kedua berkebinekaan global memiliki persentase skor sebesar 84,3%, aspek ketiga bergotong royong memiliki persentase skor sebesar 82,08%, aspek keempat mandiri memiliki persentase skor sebesar 80,38%, aspek kelima bernalar kritis memiliki persentase skor sebesar 77,94%, aspek keenam kreatif memiliki persentase skor sebesar 80,22%. Maka, pengamalan profil pelajar Pancasila dari siswa dapat dikategorikan baik, namun masih terdapat siswa yang menjawab pernyataan dengan jawaban kearah negatif. Implikasi penelitian ini diharapkan dapat dikaji lebih mendalam guna melengkapi dan dapat dipakai sebagai pijakan bagi peneliti lain.