Pengembangan Desa Agroindustri Bawang Merah Di Desa Tlogohaji Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro

Abstract

Sebagian besar masyarakat Desa Tlogohaji merupakan petani bawang merah. Namun, perekonomian masyarakat tersebut masih berada pada tingkat menengah ke bawah. Hal tersebut disebabkan salah satunya ialah masyarakat belum bisa mengolah hasil pertanian bawang merah yang dipanen sehingga masyarakat yang sebagian besar adalah petani tersebut langsung menjualnya ke pengepul. Di sisi lain, potensi tersebut seharusnya dapat dijadikan peluang untuk dikembangkan sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui olah produk hasil pertanian bawang merah. Oleh sebab itu, kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan keterampilan masyarakat melalui kegiatan pemberdayaan masyarakat Desa Tlogohaji Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro dalam mengembangkan desa agroindustri bawang merah melalui kegiatan program holistik pembinaan dan pemberdayaan desa (PHP2D) tahun 2021. Metode yang dilakukan dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui PHP2D, meliputi kegiatan sosialisasi pengembangan desa agroindustri, pelatihan/penyuluhan budidaya bawang merah, pengolahan bawang merah, pemasaran produk olahan bawang merah, dan pengolahan limbah kulit bawang merah. Kegiatan tersebut melibatkan perangkat desa, PKK, Karang Taruna, BUMDes, serta masyarakat kelompok petani bawang merah. Berdasarkan kegiatan yang dilakukan, hasil yang didapatkan melalui kegiatan tersebut menunjukkan bahwa sebanyak 70% masyarakat yang mengikuti kegiatan telah memiliki pemahaman dan keterampilan dalam pengembangan desa agroindustri. Ketercapaian tujuan kegiatan juga ditunjukkan masyarakat melalui meningkatnya antusias dan motivasi yang positif dalam mengolah bawang merah hasil pertanian menjadi berbagai jenis produk sebagai salah satu indikator pengembangan desa agroindustri. Selain itu, masyarakat telah memiliki wawasan dan keterampilan dalam mengolah sampai dengan mengemas produk olahan bawang merah, seperti bawang goreng, sambal bawang, serta bawang bubuk. Hal tersebut kemudian dimanfaatkan untuk memasarkan produk olahan bawang merang yang telah diproduksi, baik secara online maupun dipasarkan secara langsung. Dengan demikian, kegiatan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan telah terlaksana dengan baik sesuai tujuan yang diharapkan, yakni memberdayakan masyarakat Desa Tlogohaji Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro sehingga memiliki wawasan dan keterampilan untuk mengolah serta memasarkan hasil pengolahan bawang merah.

Pengelolaan Bawang Merah Menjadi Kue Bawang Kriuk Di Desa Liprak Kulon

“…Kue bawang kriuk adalah camilan yang populer di Indonesia, terkenal karena kelezatan dan rasa renyahnya. Dengan mengolah bawang merah, kita dapat mengurangi pemborosan bahan makanan dan memperpanjang umur simpan bawang merah yang masih layak konsumsi (Ulfah et al, 2022).…”