2022
DOI: 10.20527/jurmadikta.v2i3.1449
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengembangan E-Modul Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Konteks Lingkungan Lahan Basah Untuk Melatihkan Pemahaman Matematis Siswa

Abstract: Tujuan penelitian ini yaitu (1) mengetahui proses pengembangan e-modul materi sistem persamaan linear dua variabel dengan konteks lingkungan lahan basah (2) mengetahui efektivitas e-modul materi sistem persamaan linear dua variabel dengan konteks lingkungan lahan basah dalam melatih pemahaman siswa. Penelitian ini dilakukan dengan metode Research and Development (R&D) berdasarkan model dari ADDIE. Tahap yang dilakukan yaitu tahap analisis (analysis), tahap perancangan (design), tahap pengembangan (depelopm… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 3 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Pemahaman matematis merupakan kemampuan yang sangat penting dimiliki oleh setiap peserta didik, untuk mengerti atau memahami sesuatu dan kemudian diingat. Berdasarkan kata kerja operasional atau taksonomi bloom pemahaman termasuk C2 yang mencakup indikator di antaranya adalah menjelaskan, mengkategorikan, menghitung, mencontohkan, membedakan, menerangkan (Nida et al, 2022). Pemahaman matematis bisa dikatakan sebagai kompetensi seseorang dalam memahami dan menggunakan konsep matematika.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Pemahaman matematis merupakan kemampuan yang sangat penting dimiliki oleh setiap peserta didik, untuk mengerti atau memahami sesuatu dan kemudian diingat. Berdasarkan kata kerja operasional atau taksonomi bloom pemahaman termasuk C2 yang mencakup indikator di antaranya adalah menjelaskan, mengkategorikan, menghitung, mencontohkan, membedakan, menerangkan (Nida et al, 2022). Pemahaman matematis bisa dikatakan sebagai kompetensi seseorang dalam memahami dan menggunakan konsep matematika.…”
Section: Pendahuluanunclassified