2021
DOI: 10.23917/warta.v24i2.12343
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengembangan Kapasitas Pengasuh dan Orangtua Daycare Rumah Bahagia Surabaya

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
1
0
4

Year Published

2021
2021
2023
2023

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(5 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
4
Order By: Relevance
“…In this case, parents prefer additional services in the form of Islamic activities such as the habit of reciting the Koran and tahfidz as additional programs at Daycare Institutions. However, the main daycare service is stillchildcare that prioritizes the development of 6 main aspects (Kristiani et al, 2021;Nuraini, 2018).Don't forget that supporting learning facilities use APE based on natural ingredients as the majority of parents' choice when using daycare services. Learning facilities can support children's interests, apart from thatThe standard of infrastructure must also be good and complete (Aziz, 2017;Karlina et al, 2018).…”
Section: Discussionmentioning
confidence: 99%
“…In this case, parents prefer additional services in the form of Islamic activities such as the habit of reciting the Koran and tahfidz as additional programs at Daycare Institutions. However, the main daycare service is stillchildcare that prioritizes the development of 6 main aspects (Kristiani et al, 2021;Nuraini, 2018).Don't forget that supporting learning facilities use APE based on natural ingredients as the majority of parents' choice when using daycare services. Learning facilities can support children's interests, apart from thatThe standard of infrastructure must also be good and complete (Aziz, 2017;Karlina et al, 2018).…”
Section: Discussionmentioning
confidence: 99%
“…Namun hingga saat ini banyak Daycare terutama di Kecamatan Lidah Wetan yang belum memiliki pengasuh yang kompeten untuk anak karena pendidikan terakhir sebagian besar pengasuh adalah SMA, bukan lulusan dari Prodi Pendidikan anak usia dini maupun orang yang sudah memiliki sertifikasi dari Lembaga baby sitter. Menurut Kristiani, R., Handayani, P., Wolting, R., Ardani, A., & Franztius (2021) Hal ini berdampak pada pendidikan dan pengasuhan yang diberikan pada daycare cenderung tidak terarah, sehingga perlu dilaksanakan proses pelatihan untuk caretaker daycare yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan mengenai cara pengasuhan pada anak usia dini.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Aksi ini selaras dengan PKM yang diterapkan oleh Wahyuni et al, (2021) berupa psikoedukasi dan kegiatan pendampingan melalui praktik simulasi dan roleplay diperoleh data evaluasi adanya peningkatan pada aspek kognitif atau level pengetahuan peserta. PKM dari Kristiani, Handayani, Wolting, Ardani, & Nicholas (2021) juga melakukan pengembangan kapasitas pada orangtua dari anak berkebutuhan khusus dengan menerapkan metode seminar (ceramah), pembekalan (roleplay) mengenai cara stimulasi dan penanganan anak berkebutuhan khusus. Diperoleh hasil bahwa adanya peningkatan pemahaman orang tua dan pengasuh mengenai perkembangan dan pendidikan anak berkebutuhan khusus.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified