Penelitian ini dilatar belakangi bahwasannya masih ada beberapa kendala seperti, proses pembelajaran yang dilaksanakan pendidik jika dilihat dari segi media masih kurang variatif, Pada waktu pembelajaran guru hanya menjelaskan dan siswa hanya mendengarkan penjelasan dari guru, sehingga keterampilan berpikir siswa dalam proses pembelajaran di kelas VI belum terlihat, akibatnya kemampuan berpikir siswa masih kurang. Dengan adanya Explosion Box peserta didik lebih tertarik dan termotivasi dalamkegiatan belajar mengajar. Penelitian yang dilakukan oleh penulis, yaitu penelitian Reseacrhand Development (R&D) yang dilakukan dengan beberapa tahapan yaitu (1) Analisi (Analysis) Tahap analisis yang dilakukan mencakup tiga hal yaitu analisis kebutuhan, analisis kurikulum, dan analisis karakter peserta didik (2) Perancangan (Design) Acuan dalam penyusunan pembuatan media buku ceritabergambar adalah spesifikasi produk yang telah dibuat, (3) Pengembangan (Development). Pada tahap ini pengembangan media akan dilakukan uji validitas Oleh Ahli media, Ahli materi dan guru. Berdasarkan hasil validasi respon guru yang terbagi ke dalam 4 aspek, penilaian secara keseluruhan terhadap respon guru terhadap media didapatkan persentase sebesar 95%. Hasil validasi ahli media yang terbagi ke dalam 5 aspek, penilaian secara keseluruhan terhadap Validasi ahli media mendapatkan persentase sebesar 82%.Dan hasil validasi ahli materi yang terbagi ke dalam 5 aspek, penilaian secara keseluruhan terhadap Validasi ahli media mendapatkan persentase sebesar 92%. Persentase keseluruhan dari ahli pembelajaran termasuk cukup layak sedangkan ahli media dan ahli materi termasuk kriteria layak untuk digunakan sebagai media dalam aktivitas pembelajaran siswa kelas VI SD tema menuju masyrakat sejahtera.