Kondisi saat ini di Sungai Awo, Kecamatan Keela, Kabupaten Wajo, menunjukkan adanya sedimentasi dari hulu karena sejumlah besar sedimen terbawa ke hilir dan menyebabkan sedimentasi. Proses sedimentasi dapat mempengaruhi jumlah air limbah yang terbawa sehingga kebutuhan air irigasi di hilir tidak dapat terpenuhi secara optimal untuk kebutuhan lahan pertanian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik aliran dan jumlah sedimen yang hanyut di hulu, tengah dan hilir. Metode untuk ini termasuk pengamatan di tempat seperti pengukuran laju aliran dan pengambilan sampel sedimen dan survei kuantitatif seperti eksperimen penelitian untuk menyelidiki dan memprediksi variabel penelitian yang cenderung tetap. Survei dilakukan pada Februari hingga April 2022. Hasil penelitian ini menunjukkan debit sedimen melayang rata-rata pada hulu sungai sebesar 118,58 ton/hari, 3.557,50 ton/bulan. Pada bagian tengah sungai debit sedimen melayang rata-rata sebesar 128,20 ton/hari, 3.846,00 ton/bulan. Pada bagian hilir sungai debit sedimen melayang rata-rata sebesar 148,20 ton/hari, 4.446,09 ton/bulan. Karakteristik debit aliran yang ada pada sungai bagian hulu ialah 356,70 m3/dtk dan debit aliran yang ada pada bagian tengah sungai yaitu 361,18 m3/dtk, begitu juga pada bagian hilir sungai adalah 389,49 m3/dtk.