2018
DOI: 10.24815/jpsi.v5i2.9825
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengembangan Video Pembelajaran Ipa Pada Materi Pencemaran Dan Kerusakan Lingkungan

Abstract: AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media belajar video pada materi pencemaran dan kerusakan lingkungan untuk siswa kelas VII SMP Inshafuddin Banda Aceh. Metode Penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan (research and development) dengan model ADDIE yang terdiri dari 5 langkah, yaitu: analysis, design, development, implementation, dan evaluation. Instrumen yang digunakan adalah lembar angket validasi kelayakan media. Hasil rata-rata angket validasi yang diperoleh dari 4 valida… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1

Citation Types

1
21
0
30

Year Published

2019
2019
2021
2021

Publication Types

Select...
10

Relationship

0
10

Authors

Journals

citations
Cited by 63 publications
(52 citation statements)
references
References 0 publications
1
21
0
30
Order By: Relevance
“…Tidak hanya itu, rata-rata persentase nilai dengan kategori kurang yang sebelumnya 64% pada siklus pertama menurun menjadi 0% pada siklus ketiga sehingga film dokumenter. Namun yang mesti dipahami bahwa media yang dikembangkan untuk menjadi media pembelajaran semestinya telah diuji kelayakannya (Mutia et al, 2017;Raisa et al, 2017;Pradilasari et al, 2019).…”
unclassified
“…Tidak hanya itu, rata-rata persentase nilai dengan kategori kurang yang sebelumnya 64% pada siklus pertama menurun menjadi 0% pada siklus ketiga sehingga film dokumenter. Namun yang mesti dipahami bahwa media yang dikembangkan untuk menjadi media pembelajaran semestinya telah diuji kelayakannya (Mutia et al, 2017;Raisa et al, 2017;Pradilasari et al, 2019).…”
unclassified
“…Sehingga branding produk dengan video ini dapat meningkatkan keuntungan perusahaan tersebut. Branding produk menggunakan video digunakan pada berbagai bidang antara lain: promosi produk kerupuk Amplang (Watulinga et al, 2017), video pembelajaran (Fauzan & Rahdiyanta, 2017) dan (Mutia et al, 2018), pelatihan instalasi listrik (Febrianto et al, 2020), promosi film (Permana et al, 2018) dan produksi film (Permana et al, 2019), promosi event organizer (Purwana, 2016), video profil SMP IT (Ahmad Zamsuri et al, 2018).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Hasil penelitian Iwantara, Sadia, & Suma (2014) menegaskan bahwa pembelajaran dengan memanfaatkan video pembelajaran dengan sumber dari youtube memberikan pengaruh pada motivasi dan pemahaman konsep siswa tetapi video pembelajaran yang bersumber dari youtube tidak semua memiliki konten video yang tepat bagi siswa. Hasil penelitian Mutia, Adlim, & Halim (2017), berdasarkan hasil evaluasinya menginformasikan bahwa dalam pengembangan video pembelajaran harus mempertimbangkan aspek menarik dalam mendesain video untuk meningkatkan ketertarikan siswa. Dengan demikian, video pembelajaran yang dikembangkan perlu mempertimbangkan aspek video dan audio menarik dan konten yang kontekstual sehingga bisa memberikan pengaruh pada pengalaman belajar siswa.…”
Section: Pendahuluanunclassified