2020
DOI: 10.31258/unricsce.2.228-233
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengenalan dan pengendalian hama dan penyakit utama tanaman cabai di Desa Sungai Geringging Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar

Abstract: Chili plants are one of the horticultural commodities that have economic value and are widely planted in Sungai Geringging Village, Kampar Kiri District, Kampar Regency. The main obstacle in achieving the quantity and quality of chili production is the attack of pests and diseases. This service aims to provide knowledge to chili farmers in Sungai Geringging Village about the types of pest and disease that attack chilies, symptoms of attack, and methods of control. The extension methods are lectures, questions … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 1 publication
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Dalam upaya meningkatkan hasil produksi cabai besar di Indonesia masih terkendala oleh beberapa hal yaitu, faktor iklim, cuaca, keterbatasan lahan budidaya, serta adanya organisme pengganggu tanaman yang beragam jenisnya (OPT). Budidaya tanaman cabai besar memiliki resiko tinggi terserang oleh hama dan penyakit tanaman (5). Apabila tanaman terserang oleh hama ataupun penyakit seperti cendawan patogen, maka akan dapat merusak atau menurunkan kualitas dan kuantitas pada buah cabai besar.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Dalam upaya meningkatkan hasil produksi cabai besar di Indonesia masih terkendala oleh beberapa hal yaitu, faktor iklim, cuaca, keterbatasan lahan budidaya, serta adanya organisme pengganggu tanaman yang beragam jenisnya (OPT). Budidaya tanaman cabai besar memiliki resiko tinggi terserang oleh hama dan penyakit tanaman (5). Apabila tanaman terserang oleh hama ataupun penyakit seperti cendawan patogen, maka akan dapat merusak atau menurunkan kualitas dan kuantitas pada buah cabai besar.…”
Section: Pendahuluanunclassified