2022
DOI: 10.29303/jpmpi.v5i1.1315
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Penguatan Ekonomi Masyarakat Melalui Pemanfaatan Lahan Pekarangan Di Desa Merembu, Lombok Barat

Abstract: Kondisi ekonomi masyarakat yang mulai terpuruk sejah masuknya pandemi Covid 19 menjadi perhatian semua pihak. Penguatan ketahanan pangan mulai gencar dilaksanakan dalam upaya penanggulangan permaslahan ekonomi pada setiap rumah tangga dengan memanfaatkan semua potensi sumber daya yang ada di sekitarnya dalam hal ini adalah lahan pekarangan. Metode yang digunakan adalah penyuluhan berupa sosialisasi, diskusi, Tanya jawab.  Hasil Pengabdian menunjukkan bahwa semua peserta yang hadir sangat antusias mengikuti keg… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(4 citation statements)
references
References 1 publication
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…Namun masyarakat perkotaan cenderung mengabaikan kesehatan untuk mengutamakan kesejahteraan. Mereka baru akan berobat ketika penyakit yang diderita cenderung sudah parah (Suryati, 2022). Hal ini dikarenakan perilaku preventif atau pencegahan belum menjadi kebudayaan masyarakat kota, khususnya keluarga muda.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Namun masyarakat perkotaan cenderung mengabaikan kesehatan untuk mengutamakan kesejahteraan. Mereka baru akan berobat ketika penyakit yang diderita cenderung sudah parah (Suryati, 2022). Hal ini dikarenakan perilaku preventif atau pencegahan belum menjadi kebudayaan masyarakat kota, khususnya keluarga muda.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Potensi alam Desa Jurit Baru sangat cocok untuk dijadikan sebagai tempat ikon wisata seperti Gunung Kukus, dan masih banyak lagi. Multi efek dari pengembangan wisata Desa Jurit Baru memberikan kontribusi besar dalam menambah penghasilan masyarakat serta ekonomi masyarakat agar lebih cepat berkembang (Suryati et al, 2020), karena pada dasarnya pariwisata dianggap baik dalam mendorong sektor perekonomian karena pariwisata merupakan sumber daya yang dapat diperbaharui menggunakan potensi-potensi lokal setempat (Yovita & Sukendro, 2018) Akan tetapi, destinasi wisata yang tidak kalah indah dan menarik ini tidak terlalu tereksplor seperti destinasi tempat wisata lain sehingga hal ini membuat tempat wisata didesa Jurit Baru belum banyak dikenal oleh wisatawan dan masyarakat luar. Oleh karena itu, dibutuhkan keahlian untuk mengemas keindahan tersebut dalam sebuah output yang menarik dan disebarluaskan melalui berbagai media, khususnya media massa agar mencapai masyarakat luas.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Lahan pekarangan di pedesaan cukup luas, sehingga dapat sikap praktik pemanfaatan secara maksimal dapat menambah ekonomi keluarga [10]. Keterbatasan pasokan makanan yang beragam di tingkat rumah tangga karena status ekonomi keluarga yang rendah khususnya sayur mayur [8], sehingga perlu inovasi dalam memanfaatkan lahan pekarangan agar mencukupi kebutuhan gizi keluarga.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Lahan pekarangan merupakan lahan yang dimiliki oleh sebagian besar masyarakat Desa, berupa tanah terbuka yang berada di sekitar rumah yang dapat menyediakan lingkungan yang nyaman dan sehat [17]. Pemanfaatan Lahan pekarangan merupakan alternatif yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan buah buahan dan sayur sayuran dan dalam kegiatan ini masyarakat dapat menghasilkan produk olahan rumah tangga, Penggunaan lahan pekarangan tidak hanya membantu meningkatkan kebutuhan keluarga namun juga keindahan dan kesegaran, serta dapat meningkatkan produktivitas lahan sehingga dapat meningkatkan perekonomian keluarga [10], [12]. Tanaman hortikultura merupakan salah satu komoditas tanaman yang sesuai ditanam di lahan pekarangan.…”
Section: Pembahasanunclassified