Keterlibatan aktif santri dalam Pemilu menjadi penyanggah bagi eksistensi demokrasi langsung menuju Pemilu 2024. Sebagai generasi penerus cita-cita bangsa, santri memiliki hak untuk memperoleh informasi baik Pemilu maupun isu politik kebangsaan lainnya. Dalam kondisi tertentu santri mengalami kendala dalam pembentukan dan penguatan tingkat kognitif santri serta preferensi politik santri terhadap Pemilu. Atas hal tersebut, kegiatan pengabdian ini bertujuan memberikan informasi seputar Pemilu sebagai agenda penguatan tingkat kognitif dan preferensi politik santri serta menuntun kesadaran politik dalam menerapkan partisipasi politik. Adapun yang menjadi metode dalam pelaksanaan kegiatan ini mencakup tahapan persiapan mulai dari observasi awal hingga penyediaan alat dan sarana pendukung. Dalam tahapan pelaksanaan menggunakan metode ceramah dan tanya jawab. Hasil pengabdian sesuai dengan project proposal dan tidak ada kendala yang berarti dalam pelaksanaannya. Dukungan pengurus Alkhairaat Kota Gorontalo dan antusiasnya santri dalam mendukung kegiatan sangat efektif terhadap capaian tujuan pengabdian. Tahapan evaluasi menunjukan bahwa agenda sosialisasi tersebut telah dapat merubah sikap santri yang cenderung apatis menjadi aktif dalam penguatan tingkat kognitif dan preferensi politik santri terhadap Pemilu.