2019
DOI: 10.29303/abdiinsani.v6i2.243
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Peningkatan Mutu Kualitas Air Untuk Pembudidaya Ikan Air Tawar Di Desa Gegerung Kabupaten Lombok Barat

Abstract: Desa Gegerung, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, merupakan salah satu desa yang memiliki potensi untuk pengembangan perikanan air tawar. Hal tersebut dapat dilihat dari cukup berlimpahnya sumber air pada kawasan Desa Gegerung. Kegiatan budidaya ikan yang telah berlangsung pada kawasan Desa Gegerung masih belum berjalan dengan optimal. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa hal antara lain teknologi budidaya yang masih tradisional. Kesadaran masyarakat akan kebersihan juga masih kurang yang ditandai den… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
2
0
16

Year Published

2020
2020
2024
2024

Publication Types

Select...
7

Relationship

2
5

Authors

Journals

citations
Cited by 17 publications
(18 citation statements)
references
References 0 publications
0
2
0
16
Order By: Relevance
“…Salah satu faktor lingkungan sebagai media pemeliharaan yang berpengaruh terhadap kehidupan ikan dan berhubungan erat dengan tekanan osmotik dan ionik air, adalah salinitas (Scabra & Setyowati, 2019). Udang vaname mempunyai sifat euryhaline yaitu bisa bertahan hidup pada salinitas yang luas.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Salah satu faktor lingkungan sebagai media pemeliharaan yang berpengaruh terhadap kehidupan ikan dan berhubungan erat dengan tekanan osmotik dan ionik air, adalah salinitas (Scabra & Setyowati, 2019). Udang vaname mempunyai sifat euryhaline yaitu bisa bertahan hidup pada salinitas yang luas.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Pada penelitian ini ada beberapa parameter kualitas air yang diukur yaitu suhu, pH, DO, amonia, alkalinitas,salinitas, kadar kalsium dan magnesium. Jika kondisi lingkungan yang baik , maka ikan dapat bertahan hidup (Scabra & Setyowati, 2019). Pengukuran suhu dilakukan sebanyak 3 kali pada masa pemeliharaan yaitu pada awal, tengah dan akhir penelitian.…”
Section: Kualitas Airunclassified
“…Lebih lanjut lagi Hernandez (2002), menyatakan ikan molly adalah spesies eurythermal dan dapat beradaptasi dengan suhu air yang lebih tinggi. Suhu 25ºC -30ºC merupakan suhu yang ideal untuk kegiatan pemeliharaan ikan (Scabra & Setyowati, 2019).…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Salah satu permasalah yang terjadi adalah keterbatasan jumlah mineral. Scabra & Setyowati (2019), menyatakan bahwa mineral merupaka mikronutrient yang sangat penting bagi pertumbuhan organisme air. Bagi crutacea, kebutuhan akna mineral menjadi lebih tinggi untuk kepentingan moulting, yaitu pergantian kulit.…”
Section: Udangunclassified