Problem based learning merupakan model pembelajaran dengan mengenalkan masalah kepada siswa kemudian mengajak anak untuk memecahkan permasalahan berdasarkan petunjuk yang telah diberikan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui penerapan dalam meningkatkan kemampuan geometri anak. Adapun metode yang digunakan yaitu kualitatif dengan obervasi kepada anak. Sumber data terbagi dua jenis yaitu primer dan sekunder. Sumber data primer dari penerapan kepada subjek. subjek penerapan yaitu anak usia 5-6 tahun di RA Al-Mukhlashin. Sedangkan sumber data sekunder dari referensi jurnal yang relevan. Analisis data dilakukan dengan teknik analisis Miles dan Huberman melalui tiga tahapan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian yang diperoleh berdasarkan penerapan media puzzle kepada anak diperoleh hasil yang baik, anak mampu memasangkan kepingan puzzle sesuai dengan bentuk geometri sehingga tersusun gambar yang utuh. Anak juga mengenal nama bentuk dari masing-masing potongan geometri seperti lingkaran (bulat), persegi, persegi panjang. Kesimpulan dari penelitian yang telah dilakukan yaitu penerapan media puzzle untuk mengenalkan dan meningkatkan kemampuan kognitif anak pada bidang matematika khususnya geometri memiliki nilai kebermanfaatan untuk anak sehingga anak dapat belajar sambil bermain dengan puzzle tersebut.