2017
DOI: 10.32489/alfikr.v3i1.49
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Membina Sikap Keagamaan Pada Peserta Didik

Abstract: This study aims to study the role of Islamic Religious Education teachers in fostering the religious attitudes of class XI students at SMA GUPPI Salawati, and the driving and inhibiting factors for Islamic Religious Education Teachers in fostering religious attitudes in class XI students. Special talks were held by Islamic Religious Education teachers at Salawati GUPPI High School Against grade XI students. This research uses qualitative research. qualitative research using descriptivemethods. This research is… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
2
1

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Timbulnya kecurigaan tersebut bisa juga dipicu oleh tanggapan atas isu-isu islamisasi atau kristenisasi yang belum jelas kebenarannya. (Arnadi, 2020). Sehingga demi mempertahankan keyakinannya dari pengaruh siapapun maka timbullah rasa curiga atau perasaan tertentu terhadap penganut agama lain.…”
Section: ) Saling Mencurigaiunclassified
“…Timbulnya kecurigaan tersebut bisa juga dipicu oleh tanggapan atas isu-isu islamisasi atau kristenisasi yang belum jelas kebenarannya. (Arnadi, 2020). Sehingga demi mempertahankan keyakinannya dari pengaruh siapapun maka timbullah rasa curiga atau perasaan tertentu terhadap penganut agama lain.…”
Section: ) Saling Mencurigaiunclassified
“…Istilah pluralisme sering dilawankan dengan Monoisme yang menekankan kesatuan dalam Jurnal Studi Islam Lintas Negara, Vol.5, No.1, Juni 2023 | 35 banyak hal. Pluralisme kemudian berkembang menjadi teori polotik tentang bagaimana mengurus urusan bersama dalam masyarakat yang bersifat pluralistik dari segi kecenderungan politik, agama, kebudayaan, kepentingan dan lain-lain (Arnadi, 2019;Wahid, 2016). Pluralitas juga dapat disebut sebagai kemajemukan yang didasari oleh keutamaan dan keikhlasan.…”
unclassified