2022
DOI: 10.33648/alqiyam.v3i1.179
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Peran Kementrian Agama dalam Moderasi Beragama

Abstract: Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui peran kementrian agama dalam moderasi beragama. Metoe penelitian menggunakan library research dengan berlandaskan analysis dari berbagai macam sumber referensi, baik buku atau junal online.  Hasil penelitian ini adalah kualitas kesalehan umat beragama yang diperkuat dengan moderasi beragama dilandasi toleransi, saling pengertian, saling menghormati, menghargai kesetaraan dalam pengamalan ajaran agamanya dan kerja sama dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan ber… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
2
0
2

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(4 citation statements)
references
References 2 publications
0
2
0
2
Order By: Relevance
“…Like the pendulum of a clock, there is a dynamic movement, not stopping at one extreme outside but moving towards the middle. Improving the quality of religious piety strengthened by religious moderation based on tolerance, mutual understanding, mutual respect, respect for equality in the practice of their spiritual teachings and cooperation in the life of society, nation and state within the Unitary State of the Republic of Indonesia, based on Pancasila and the Constitution of the State Republic of Indonesia 1945 (Sinaga et al, 2022).…”
Section: Confirming the Dissemination Of Information Deemed Inappropr...mentioning
confidence: 99%
“…Like the pendulum of a clock, there is a dynamic movement, not stopping at one extreme outside but moving towards the middle. Improving the quality of religious piety strengthened by religious moderation based on tolerance, mutual understanding, mutual respect, respect for equality in the practice of their spiritual teachings and cooperation in the life of society, nation and state within the Unitary State of the Republic of Indonesia, based on Pancasila and the Constitution of the State Republic of Indonesia 1945 (Sinaga et al, 2022).…”
Section: Confirming the Dissemination Of Information Deemed Inappropr...mentioning
confidence: 99%
“…Bahkan al-Qur'an menegaskan jaminan kebebasan beragama, seperti yang dikatakan Allah: dilarang ada pemaksaan dalam beragama (Sinaga et al, 2022), antara kebenaran dan kesalahan sudah jelas, siapa saja menolak kejahatan dan percaya pada Allah telah meraih pegangan tangan yang paling dapat dipercaya, tidak pernah hancur. Sejarah mencatat bagaimana serasinya kehidupan Rasul di tengah masyarakat Madinah yang plural.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Namun kajian-kajian terdahulu khusus di Indonesia hanya fokus pada aspek pencegahan konfl ik antarumat beragama melalui pendekatan kearifan lokal misalnya, kerukunan hidup antar umat beragama berbasis kearifan lokal (Sabarudin & Arif, 2019); model pluralisme agama berbasis kearifan lokal (Azizah et al, 2020); akomodasi kultural dalam resolusi konfl ik bernuangsa agama di Indonesia (Prasojo & Pabbajah, 2020); membangun kerukunan umat beragama melalui model pembelajaran PAI berbasis kearifan lokal pada perguruan tinggi (Hadi & Bayu, 2021); model kerukunan dan tolerasi antar umat berlainan agama berbasis hukum adat (Muslih et al, 2021); peran hibualamo dalam penyelesaian konfl ik antar umat beragama (Tohe, 2021). Adapun seputar lainnya, kajiankajian mengenai pencegahan konfl ik antarumat beragama juga telah dilakukan oleh ; (Erawati, 2018); (Hafi dzi, 2019); (Hanif, 2019); (Ghufron, 2020); (Hasyim & Abdullah, 2020); (Fitriani & Siregar, 2021); (Tohri et al, 2021); (Hermawati et al, 2022); (Sinaga et al, 2022), berdasarkan hasil analisis terhadap kajian terdahulu belum penulis temukan peneliti yang menggunakan pendekatan berbasis kegiatan masyarakat dalam mengatasi pencegahan konfl ik antarumat beragama, padahal pendekatan berbasis kegiatan masyarakat juga jauh lebih bermakna dalam mengatasi atau mencegah terjadinya konfl ik antarumat beragama di tengah masyarakat.…”
Section: Pembahasanunclassified