2014
DOI: 10.22146/majkedgiind.8304
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Perawatan Ortodontik Gigitan Terbuka Anterior

Abstract: ABSTRAKPerawatan gigitan terbuka anterior telah lama dianggap sebagai tantangan bagi ortodontis. Prevalensi gigitan terbuka anterior antara 3,5% hingga 11% terdapat pada berbagai usia dan kelompok etnis, serta ada sekitar 17% pasien ortodonti memiliki gigitan terbuka. Stabilitas hasil perawatan gigitan terbuka anterior sangat sulit, karena adanya kombinasi diskrepansi anteroposterior dengan gigitan terbuka skeletal sehingga dibutuhkan tingkat keterampilan diagnosis dan klinis yang tinggi. Etiologi gigitan terb… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2018
2018
2018
2018

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 18 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Menurut Kharat et al (2014) terdapat hubungan yang erat antara kebiasaan buruk dengan maloklusi, seperti kebiasaan menghisap jari, menjulurkan lidah, dan bernafas lewat mulut. Kebiasaan menjulurkan lidah berperan penting dalam menghambat dan mengganggu pertumbuhan gigi secara normal dan sering menyebabkan beberapa maloklusi yang serius, diantaranya adalah gigitan terbuka (Geophine et al, 2005;Zen, 2014). Gigitan terbuka anterior ditandai dengan tidak adanya kontak antara tepi gigi insisif rahang atas dan rahang bawah sehingga memperlihatkan tumpang gigit negatif dengan gigi posterior dalam keadaan oklusi.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Menurut Kharat et al (2014) terdapat hubungan yang erat antara kebiasaan buruk dengan maloklusi, seperti kebiasaan menghisap jari, menjulurkan lidah, dan bernafas lewat mulut. Kebiasaan menjulurkan lidah berperan penting dalam menghambat dan mengganggu pertumbuhan gigi secara normal dan sering menyebabkan beberapa maloklusi yang serius, diantaranya adalah gigitan terbuka (Geophine et al, 2005;Zen, 2014). Gigitan terbuka anterior ditandai dengan tidak adanya kontak antara tepi gigi insisif rahang atas dan rahang bawah sehingga memperlihatkan tumpang gigit negatif dengan gigi posterior dalam keadaan oklusi.…”
Section: Pembahasanunclassified