2019
DOI: 10.33752/ed-humanistics.v4i1.355
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Perbandingan Strategi Inkuiri Terbimbing Dengan Problem Solving Terhadap Pemahaman Konseptual Dan Algoritma Siswa Dengan Kemampuan Berpikir Ilmiah Rendah

Abstract: AbstrakSalah satu materi kimia SMA yang berisi konsep konkrit, abstrak dan melibatkan perhitunganmatematika adalah kelarutan dan hasil kali kelarutan (Ksp). Pemahaman konseptual dinyatakandengan kalimat pendek sedangkan pemahaman algoritma dinyatakan dengan persamaanmatematika. Keduasaling barkaitan, sehingga untuk pembelajaran perlu strategi yang tepat.Strategi pembelajaran inkuiri terbimbing dan Problem Solving diduga ampu tingkatkankonseptual dan pemahaman algoritma siswa dengan Kemampuan Berpikir Ilmiah Re… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2021
2021
2022
2022

Publication Types

Select...
2
1

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(3 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…Berdasarkan permasalahan di atas, maka digunakan model yang sesuai dengan materi stoikiometri untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Berdasarkan penelitian Priyasmika, Problem Solving ini dinilai sesuai dengan karakteristik materi stoikiometri yang membutuhkan beragam kemampuan kognitif untuk mempelajarinya [11].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Berdasarkan permasalahan di atas, maka digunakan model yang sesuai dengan materi stoikiometri untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Berdasarkan penelitian Priyasmika, Problem Solving ini dinilai sesuai dengan karakteristik materi stoikiometri yang membutuhkan beragam kemampuan kognitif untuk mempelajarinya [11].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Berdasarkan permasalahan di atas, maka digunakan model yang sesuai dengan materi stoikiometri untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Berdasarkan penelitian Priyasmika, Problem Solving ini dinilai sesuai dengan karakteristik materi stoikiometri yang membutuhkan beragam kemampuan kognitif untuk mempelajarinya [11].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Ilmu kimia merupakan salah satu cabang dari ilmu pengetahuan alam (IPA) yang mempelajari tentang gejala alam dan berbagai peristiwanya dengan serangkaian kegiatan observasi dan eksperimen, sehingga diperoleh konsep-konsep baru dan teori-teori tentang sifat materi, struktur materi, perubahan materi, hukum dan prinsip yang mendeskripsikan perubahan materi. Konsep-konsep ilmu kimia bersifat konkrit, abstrak, dan prosedural, sehingga diperlukan pemahaman yang baik untuk mempelajarinya (Priyasmika, 2019, Ariani, dkk., 2020.…”
unclassified