Perencanaan Anggaran, Kualitas Sumber Daya Manusia, Pelaksanaan Anggaran Dan Komitmen Organisasi Pada Penyerapan Anggaran

Abstract

The low level of budget absorption is oftten a problem for Regional Apparatus Organizations (OPD). The research is conducted to describe the effect of budget planning, the quality of human resources, budget execution and organizational commitment to the absorption of regional revenue and expenditure budgets in the Regional Apparatus Organizations of Pelalawan Regency. The population in this study were all OPD in Pelalawan Regency. Sample selection using purposive sampling method. Data was collected by distributing questionnaires to 84 respondents, and only 78 questionnaires could be used in this study. The data analysis method used is Multiple Linear Regression using SPSS version 22. The results showed that budget planning, quality of human resources, budget execution and organizational commitment had an effect on the level of budget absorption in the OPD Pelalawan Distrik. The results of this study have a contribution to the OPD increasing the absorption of regional revenue and expenditure budget.

Pengaruh Perencanaan Anggaran dan Kualitas Aparatur Terhadap Penyerapan Anggaran Dengan Perantara Komitmen Pimpinan

“…Penelitian terdahulu menggunakan variabel-variabel yang diprediksi mampu mempengaruhi tingkat penyerapan anggaran seperti perencanaan Anggaran (Soleiman & Ismail, 2020); (Kurniawan et al, 2020); (Nursela et al, 2022), Kualitas aparatur (Kennedy et al, 2020); (Oktaliza et al, 2020) ; (Muhamad Syahwildan, 2022) dan komitmen pimpinan (Suyono, 2020); Tofani1 et al, 2020). Adanya hasil yang kontradiktif pada beberapa penelitian yakni menyatakan bahwa perencanaan tidak berpengaruh terhadap penyerapan anggaran (Lufandati Lestari dan Nur Laila Yuliani, 2022) Kualitas SDM tidak berpengaruh atas penyerapan Angggaran (Zulaikah & Burhany, 2019) ; (Muftie Hidayat et al, 2022)dan komitmen pimpinan berpengaruh negatif atas penyerapan anggaran (Frankoe et al, 2022) juga menjadikan penyerapan anggaran sebagai bahan kajian yang menarik.…”

“…Hal ini dihubungkan dengan teori stewardship yakni pemerintah atau OPD sebagai pihak steward memiliki fungsi sebagai pengelola anggaran dan masyarakat sebagai principal dimana hal ini dapat dilihat bahwa implikasinya yakni dengan rencana yang matang dapat meningkatkan penyerapan anggaran tetap terjaga. Penelitian ini juga sejalan dengan penelitian (Soleiman & Ismail, 2020) dan (Nursela et al, 2022) dengan kata lain, penyerapan anggaran yang lebih baik terjadi ketika rencana anggaran dinaikkan. Hipotesis ketiga dalam riset ini didasarkan pada deskripsi ini: "H3: diduga Perencanaan anggaran berpengaruh terhadap penyerapan anggaran"…”

“…Pengaruh Kualitas Aparatur terhadap Penyerapan Anggaran (Oktaliza et al, 2020) Proses penyerapan anggaran yang rendah juga bisa disebabkan oleh aparatur pemerintah yang tidak mengikuti pelatihan, tidak memiliki sertifikasi, dan bahkan bertugas ganda. Penelitian ini sejalan dengan (Nursela et al, 2022) menyatakan bahwa kualitas aparatur berpengaruh terhadap Penyerapan anggaran Artinya, diketahui semakin tinggi kualitas aparatur pemerintah maka semakin tinggi pula penyerapan anggaran. Teori stewardship dalam hal ini menggambarkan bahwa OPD sebagai steward yang dipercay akan oleh masyarakat yang sebagai principal untuk mengelola dana yang ada guna kepentingan bersama dan juga didukung dengan kualitas aparatur yang kompeten.…”

“…Kegiatan/program juga akan berjalan, dapat dipahami bahwa perencanaan yang baik mempengaruhi efisiensi anggaran yang optimal, sehingga Anda perlu mempertimbangkan rencana Anda untuk memaksimalkan efisiensi anggaran. Hasil riset tersebut sama dengan (Nursela et al, 2022) yang menyatakan perencanaan anggaran berdampak atas penyerapan nggaran. Secara teoritis anggaran yang dibuat oleh OPD yang berasal dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) dialokasikan untuk pelaksanaan kegiatan di setiap perangkat daerah.…”

“…Pengelola keuangan sebagai pemimpin berkewajiban untuk memenuhi aspirasi masyarakat dalam pembangunan masyarakat, yang juga mendukung upaya pemerintah untuk melakukannya secara tepat waktu dan tepat. Hal ini menjelaskan bahwa kualitas aparatur dapat mempengaruhi naik atau turunnya penyerapan anggaran (Nursela et al, 2022). Sumbr daya manusia memiliki efek positif yang sangat besar pada serapan anggaran.…”