AbstrakPenanaman gandum dari dataran medium sampai ke rendah memiliki kendala, salah satunya yaitu cekaman suhu tinggi. Pemupukan silika merupakan usaha yang dapat dilakukan agar tanaman gandum tahan terhadap cekaman suhu tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh interaksi antara dosis pupuk silika yang terbuat dari abu ketel pabrik gula dan varietas gandum terhadap pertumbuhan dan hasil gandum pada dataran medium yang lebih panas dibandingkan dengan dataran tinggi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari 2018 – April 2018 di kebun percobaan Ciparanje Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran, Jatinangor, pada ketinggian750 mdi atas permukaan laut. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Petak Terbagi dengan petak utama adalah varietas dan anak petak adalah dosis pupuk silika. Faktor varietas terdiri dari 3 taraf, yaitu varietas Dewata, Selayar, dan GURI-6; sementara faktor dosis pupuk silika terdiri dari 6 taraf, yaitu 50, 100, 150, 200, 250, dan 300 kg/ha. Semua perlakuan diulang sebanyak 2 kali. Pengamatan dilakukan pada komponen pertumbuhan dan hasil tanaman gandum. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh interaksi antara varietas dan dosis pupuk silika terhadap persentase biji bernas dan kadar gluten. Pengaruh mandiri dosis pupuk silika taraf 100 kg/ha memberikan Indeks Luas Daun dan Indeks Panen lebih tinggi dengan nilai masing-masing 3,44 dan 0,38. Pengaruh mandiri varietas GURI-6 memberikan hasil paling baik pada karakter tinggi tanaman dan panjang malai, sebesar 70,44 cm dan 6,26 cm.Kata kunci : pupuk silika, cekaman, gandum AbstractWheat cultivation in medium or lowland can suffer heat stress. Silica fertilization is an effort to decrease heat stress on wheat crop. This study aims to find the interaction between silica fertilizer doses made from sugar mill ash and wheat varieties on growth and yield of wheat. The experiment was conducted on January 2018 until April 2018 in Ciparanje experimental field, Faculty of Agriculture, Padjadjaran University, Sumedang, at an altitude of 750 m above sea level. The Experiment used Split Plot Design which used wheat varieties as main plot and silica fertilizer doses as subplot. Main plot consisted of 3 levels of variety, there were Dewata, Selayar, and GURI-6; while subplot consisted of 6 levels of silica fertilizer dose, there were 50, 100, 150, 200, 250, and 300 kg/ha. All treatments were replicated twice. Observations were made on the components of growth and yield of wheat crop. The results showed interaction effect between varieties and silica fertilizer dosages on the percentage of filling grain and gluten content. The single effect of silica fertilizer level of 100 kg/ha gave a higher Leaf Area Index and Harvest Index values, were 3.44 and 0.38. GURI-6 variety gave the best results on plant height and panicle length, were 70,44 cm and 6,26 cm.Keywords: silica, stress, wheat