2020
DOI: 10.36835/dakwatuna.v6i01.508
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pesan Semiotik Pada Tradisi Makan Tabheg Di Pondok Pesantren

Abstract: Tabheg is one type of food wrapped in banana leaves filled with rice with very simple side dishes such as salted fish, eggplant, chili sauce and crackers as a complement. Tabheg is a souvenir brought by the guardians of students when visiting their children in the boarding school. The tradition of bringing this tabheg is often found in Islamic boarding schools in the East Java, area Tapal Kuda. The tradition of eating tabheg for santri is a sign (representamen) with the values of togetherness and simplicity (i… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Sesuatu yang lain itu oleh Peirce disebut interpretant dinamakan sebagai interpretan dari tanda yang pertama, pada gilirannya akan mengacu pada objek tertentu. Dengan demikian menurut Peirce, sebuah tanda atau representamen memiliki relasi 'triadik' langsung dengan interpretan dan objeknya [14]. Proses 'semiosis' (Signifikasi).…”
Section: B Analisis Semiotika Karya Seni Rupa Model Charles Sanders P...unclassified
“…Sesuatu yang lain itu oleh Peirce disebut interpretant dinamakan sebagai interpretan dari tanda yang pertama, pada gilirannya akan mengacu pada objek tertentu. Dengan demikian menurut Peirce, sebuah tanda atau representamen memiliki relasi 'triadik' langsung dengan interpretan dan objeknya [14]. Proses 'semiosis' (Signifikasi).…”
Section: B Analisis Semiotika Karya Seni Rupa Model Charles Sanders P...unclassified