2016
DOI: 10.13057/ijap.v4i01.1180
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Phase Composition and Magnetic Behaviour of Iron Sand from Syiah Kuala Beach Prepared by Mechanical Alloying

Abstract: <span>It has recently been investigated that ball milling can improve the magnetic properties of natural <span>iron sand significantly. In this work, we present the phase composition and magnetic behavior of <span>iron sand from Syiah Kuala Beach, Banda Aceh. Samples were prepared by mechanical alloying <span>method using a Fritsch planetary ball mill for 20 hours. As the results, it was shown by XRD test<br /><span>that Fe<span>3<span>O<span>4 <span>… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
1
0
4

Year Published

2019
2019
2024
2024

Publication Types

Select...
3
2

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(5 citation statements)
references
References 4 publications
0
1
0
4
Order By: Relevance
“…Komposisi unsur pada pasir pantai terdapat dalam bentuk oksida logam. Oksida logam dengan persentase komposisi yang tinggi tergolong dalam unsur mayor sedangkan unsur/mineral dengan persentase kecil merupakan mineral-mineral minor [1][2][3]. Pasir pantai terdiri atas beberapa warna yakni pasir pantai warna putih, pasir pantai warna hitam dan lainnya.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 2 more Smart Citations
“…Komposisi unsur pada pasir pantai terdapat dalam bentuk oksida logam. Oksida logam dengan persentase komposisi yang tinggi tergolong dalam unsur mayor sedangkan unsur/mineral dengan persentase kecil merupakan mineral-mineral minor [1][2][3]. Pasir pantai terdiri atas beberapa warna yakni pasir pantai warna putih, pasir pantai warna hitam dan lainnya.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Berdasarkan gambar 1, menunjukkan bahwa pasir tiga warna Pantai Puntaru memiliki kandungan silica quartz (SiO2) dengan yang ditunjukkan melalui karakteristik puncak utama dengan 2θ pada daerah 20,72°; 24,34°; 26,54° dan 42,39° dengan puncak utama pada daerah 24,34° [2,13]. Pada pasir tiga warna terdapat kandungan K2O terlihat pada 2θ daerah 24,40° dengan intensitas 50% dan adanya hematit (Fe2O3) dan magnetit (Fe3O4) pada 2θ daerah 35° dengan intensitas 6,72% serta Al2O3 pada 2θ daerah 42,50° dengan intensitas 15,62% [3,6,14,15].…”
Section: Analisis X-ray Diffraction (Xrd)unclassified
See 1 more Smart Citation
“…Hingga saat ini belum dilakukan upaya untuk pemanfaatan pasir besi sebagai sumber besi oksida. Pasir besi alam mengandung mineral-mineral magnetik seperti magnetit (Fe3O4), hematit (α-Fe2O3) sebagai mineral utama (senyawa dominan) dan maghemite (γ-Fe2O3), silika (SiO2), alumina (Al2O3), rutil (TiO2) [3] , dan ilmenit (FeTiO3) [4] sebagai senyawa minor. Perbedaan kadar kandungan mineral disebabkan oleh tatanan geologi dan proses mineralisasi di setiap wilayah.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sand iron compounds contain magnetite (Fe3O4) [4], hematite (α-Fe2O3) [5] as the main minerals (predominantly compound) and maghemite (γ-Fe2O3), silica (SiO2) [6], alumina (Al2O3), rutile (TiO2) [7], and ilmenite (FeTiO3) [8] as a minor compound. The differences in levels of mineral content due to geological structure and mineralization processes in each region.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%