Abstract:Exercise is believed to be responsible for alterations in Interleukins-6 (IL-6) which is not only involved in immune response and influences glucose, protein, and lipid metabolism but is also associated with inflammation in obesity. This study aimed to reveal the exercise response to IL-6 secretion, with 14 obese female participants divided into two groups: the control group and the continuous exercise group. The continued exercise was done for 40 minutes with moderate intensity. Blood sampling were carried out before and after exercise, taken from the cubital vein. Measurement of IL-6 was used enzyme-linked immunosorbent assay (ELISA) method. Data analysis was performed using t-test. Based on the study’s results, there was a significant difference between groups in IL-6 secretion (P greater than 0.05). Therefore, exercise affects the secretion of IL-6 hence exercise can be a strategic approach to prevent inflammation in the obese group.
Abstrak: Latihan diyakini bertanggung jawab terhadap perubahan Interleukin 6 (IL-6), yang tidak hanya terlibat pada respon imun dan pengaruh pada glukosa, protein dan metabolism lemak, tetapi juga berhubungan inflamasi pada obesitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap respon latihan terhadap sekresi IL-6, dengan partisipan 14 perempuan obesitas yang dibagi menjadi 2 kelompok: kelompok control dan kelompok latihan kontiyu. Latihan kontinyu dilakukan selama 40 menit dengan intensitas sedang. Pengambilan sampel darah dilakukan sebelum dan setelah latihan, pengambilan sampel darah dari vena cubiti. Pengukuran IL-6 menggunakan metode enzyme-linked immunosorbent assay (ELISA). Analisis data menggunakan uji t test. Berdasarkan hasil penelitian terdapat perbedaan antara kelompok yang signifikan sekresi IL-6 (P lebih dari 0.05). Maka latihan berpengaruh terhadap sekresi IL-6 sehingga latihan dapat menjadi pendekatan yang strategis untuk mencegah inflamasi pada kelompok obesitas.