PKM Peran Mahasiswa Kampus Mengajar 3 dalam Meningkatkan Literasi dan Numerasi Peserta Didik di Sekolah Dasar

Abstract

Kampus Mengajar merupakan bagian dari program kebijakan Merdeka Belajar oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa selama 1 (satu) semester untuk membantu guru dan kepala sekolah SD dan SMP dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran yang terdampak Pandemi. Tujuan dari penelitian ini yakni untuk meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi siswa Sekolah Dasar melalui pelaksanaan program kampus mengajar. Penelitian ini tergolong kedalam jenis penelitian pengabdian kepada masyarakat. Mitra yang terlibat dalam pengabdian ini yakni siswa sekolah dasar serta dewan guru. Pengabdian ini dilaksanakan dalam tiga tahap yakni persiapan dengan mengikuti pembekalan dan melakukan observasi sekolah penempatan; pelaksanaan program Kampus Mengajar; dan melakukan analisis hasil pelaksanaan program Kampus Mengajar. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yakni pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Dalam teknik pengumpulan data, penulis menggunakan teknik dokumentasi dari setiap kegiatan yang dilaksanakan kemudian ditinjau dari beberapa daftar pustaka. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa terdapat perubahan dan dampak yang baik bagi siswa, guru maupun sekolah seperti meningkatnya kualitas keterampilan membaca siswa, meningkatnya kualitas numerasi yang berkaitan dengan belajar perkalian, pembagian, pengurangan dan penjumlahan, mewadahi kegiatan bermain sambil belajar, memfasilitasi ruang baca, melakukan pendampingan belajar serta membantu adaptasi teknologi dan keadminitrasian. Masing-masing peserta didik terlihat antusias dan sungguh-sungguh dalam pelaksanaan kegiatan. Peserta didik juga terdorong untuk aktif dan terdorong dirinya untuk memacu semangat dan motivasi belajar.

Improving Elementary School Students' Understanding of Literacy and Numeracy Through Digital Applications

“…(Laksita & Mawardi, 2023;Salma, 2019). Several studies that have been carried out previously revealed thatThe use of digital media in the learning process shows positive results in increasing students' literacy and numeracy skills (Fisabillillah & Rahmadanik, 2022;Fitriyani et al, 2022;Hidayat & Fawaid, 2023). Other research results reveal that the use of digital media can significantly increase people's reading interest index (Ghofur & Rachma, 2019).Based on these results, it can be said that the use of digital media can significantly increase students' reading interest.…”

Pendampingan Simulasi Asesmen Kompetensi Minimum berbasis Literasi Digital untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Numerasi dan Adaptasi Teknologi Siswa Sekolah Dasar

“…Selain itu, kemampuan literasi dan numerasi mencakup berbagai kemampuan seperti menggunakan simbol dan angka matematika dalam proses pemecahan masalah, menganalisis informasi yang ditampilkan dalam mengambil keputusan, mengkomunikasikan gagasan secara efektif, memberi alasan, menganalisis, memecahkan, merumuskan, dan menafsirkan berbagai masalah. matematika dalam banyak konteks dan bentuk (Fitriyani et al, 2022).…”

“…Hanya saja dilapangan menunjukan bahwa kemampuan literasi dan numerasi masih rendah (Fitriyani et al, 2022). Rendahnya kemampuan literasi dan numerasi disebabkan karena kultur budaya sekolah yang jadi penghambat seperti lingkungan masyarakat yang tidak peduli akan pentingnya Pendidikan serta dari rendahnya fasilitas yang tersedia di sekolah dalam menunjang kemampuan literasi dan numerasi (Shabrina, 2022).…”

“…Program Merdeka Belajar Kampus Mengajar (MBKM) yang dibuat oleh Kementerian Kebudayaan, Pendidikan, Riset, dan Teknologi memberikan kesempatan kepada mahasiswa dan mahasiswi di seluruh Indonesia untuk meningkatkan kemampuannya berdasarkan bakat dan minat yang berbeda (Rachman, Firdaus, Mufidah, Sadiyah & Sari, 2021). Selain itu Kampus Mengajar merupakan salah satu program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MKBM) yang merupakan program pendampingan mengajar yang melibatkan mahasiswa dalam mendampingi proses pembelajaran di sekolah baik SD maupun SMP di seluruh Indonesia khususnya di daerah terpencil dan sulit dijangkau (Fitriyani et al, 2022). Kegiatan kampus mengajar mencakup semua disiplin ilmu yang berfokus pada literasi, numerasi, dan adaptasi teknologi, serta bantuan administrasi manajerial sekolah (Waldi, Indra, Ridalfiah, Mulyani & Mardianti, 2022).…”

“…Hasil pengabdian ini juga sejalan dengan pengabdian sebelumnya yang mengatakan bahwa dengan adanya program kampus mengajar memberikan dampak dalam meningkatkan kemampuan literasi numerasi siswa sekolah dasar (Setiawan and Sukamto, 2021). Pengabdian lain juga mengatakan bahwa adanya program kampus mengajar ini menjadikan siswa terdorong untuk aktif dan memotivasi dirinya dalam belajar (Fitriyani et al, 2022).…”