2023
DOI: 10.30998/edubiologia.v3i1.15796
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Potensi Ekstrak Daun Pepaya sebagai Biopestisida Hama Ulat Grayak pada Tanaman Kangkung Darat

Abstract: Budidaya tanaman kangkung (<em>Ipomoea reptans</em> Poir.) sering dihadapkan pada permasalahan serangan hama pemakan daun, yaitu hama ulat grayak (<em>Spodoptera</em> sp.). Umumnya petani sayur menggunakan pestisida sintetik untuk mengatasi permasalahan tersebut. Tetapi penggunaan secara terus menerus pestisida sintetik menimbulkan dampak negatif untuk lingkungan dan kesehatan. Upaya pengendalian hama yang ramah lingkungan dan aman bagi kesehatan dipandang sangat perlu dilakukan. Salah … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
1
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 13 publications
(16 reference statements)
0
1
0
1
Order By: Relevance
“…Penggunaan ekstrak daun pepaya sebagai pestisida nabati juga digunakan terhadap hama ulat grayak pada tanaman kangkung darat. Hasil yang diperoleh pada penelitian Saputri et al [8] menunjukkan bahwa pengaplikasian ekstrak daun pepaya 75% sangat efektif sebagai pestisida nabati, terlihat dari penurunan luasan daun yang mengalami kerusakan akibat hama ulat grayak hanya mencapai 10,58%. Hal yang sama juga diperoleh dari penelitian yang dilakukan oleh Rumende et al [9], yang menemukan bahwa konsentrasi terbaik ekstrak daun pepaya sebagai pestisida nabati terhadap hama Spodoptera frugiperda J.E.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Penggunaan ekstrak daun pepaya sebagai pestisida nabati juga digunakan terhadap hama ulat grayak pada tanaman kangkung darat. Hasil yang diperoleh pada penelitian Saputri et al [8] menunjukkan bahwa pengaplikasian ekstrak daun pepaya 75% sangat efektif sebagai pestisida nabati, terlihat dari penurunan luasan daun yang mengalami kerusakan akibat hama ulat grayak hanya mencapai 10,58%. Hal yang sama juga diperoleh dari penelitian yang dilakukan oleh Rumende et al [9], yang menemukan bahwa konsentrasi terbaik ekstrak daun pepaya sebagai pestisida nabati terhadap hama Spodoptera frugiperda J.E.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…However, the continuous use of synthetic pesticides has adverse effects on the environment and human health. Implementing environmentally friendly and health-safe pest control measures is considered imperative (Saputri et al, 2023).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%