Profil Kemampuan Komunikasi Matematis Peserta Didik Dalam Pemecahan Masalah Soal Cerita

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kemampuan komunikasi matematis peserta didik dalam menyelesaikan soal cerita pada materi barisan dan deret. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitiatif serta menggunakan metode survey. Subjek dalam penelitian ini adalah 15 peserta didik MAN 3 Malang yang terbagi dalam kelompok berkemampuan komunikasi matematis tinggi, sedang, dan rendah. Dari masing-masing kelompok, diambil satu subyek untuk dideskripsikan kemampuan komunikasi matematisnya. Hasil menunjukkan bahwa peserta didik dengan kemampuan komunikasi matematis tinggi memiliki kemampuan komunikasi matematis yang baik dalam representasi penyelesaian masalah soal cerita dan dalam mengomunikasikan hal-hal yang berkaitan dengan soal dengan simbol matematis. Untuk peserta didik berkemampuan komunikasi matematis sedang, cenderung melakukan kesalahan dalam menulis representasi penyelesaian masalah, serta sudah dapat menuliskan hal-hal yang diketahui, ditanya, dan kesimpulan dengan menggunakan simbol matematis secara benar. Adapun untuk peserta didik dengan komunikasi matematis rendah, bawah belum dapat memenuhi keduanya.

Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa dari Perspektif Newman pada Materi Sistem Persamaan Linier Tiga Variabel

“…Hasil yang serupa diperoleh pada penelitian yang dilakukan oleh Ma'rifah, Sa'dijah, Subanji, & Nusantara. Siswa melaksanakan kesalahan membaca data yang tertulis pada soal karena siswa kurang cermat serta kurang teliti dalam membaca soal sehingga menyebabkan siswa kesusahan dalam menguasai permasalahan yang ada pada soal (Ma'rifah, Sa'dijah, Subanji, & Nusantara, 2020).…”

Komunikasi Matematis Siswa melalui Pembelajaran Berbantuan Modul Digital Daring

“…Beberapa penelitian sebelumnya yang mengkaji tentang kemampuan komunikasi matematis yaitu pertama penelitian yang dilakukan oleh (Ma'rifah et al, 2020) terkait profil kemampuan komunikasi matematis siswa dalam pemecahan masalah soal cerita. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa siswa dengan kemampuan komunikasi matematis tinggi memiliki kemampuan yang baik dalam berkomunikasi matematis seperti mampu merepresentasikan penyelesaian masalah dan mengomunikasikan semua hal yang berkaitan dengan penyelesaian masalah menggunakan simbolsimbol matematika, siswa dengan kemampuan komunikasi matematis sedang cenderung melakukan kesalahan dalam menulis representasi penyelesaian masalah, sementara siswa dengan kemampuan komunikasi matematis rendah belum bisa memenuhi semua indikator.…”

“…Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh (Ma'rifah et al, 2020) yang menunjukkan bahwa siswa dengan kemampuan komunikasi matematis tinggi memiliki kemampuan yang baik dalam berkomunikasi matematis seperti mampu memahami dan mengungkapkan gagasan dalam permasalahan matematika dengan baik, mampu menafsirkan informasi matematis dengan tepat, dan mengungkapkan strategi penyelesaian masalah serta mengomunikasikan semua hal yang berkaitan dengan penyelesaian masalah menggunakan simbol-simbol matematika.…”

“…Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh (Ma'rifah et al, 2020) yang menunjukkan bahwa siswa dengan kemampuan komunikasi matematis sedang cenderung masih melakukan kesalahan dalam menulis representasi penyelesaian masalah seperti kesalahan dalam memahami dan mengungkapkan gagasan serta kesalahan dalam membuat persamaan matematis.…”

“…Hasil penelitian ini berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh (Ma'rifah et al, 2020) yang menunjukkan bahwa siswa dengan kemampuan komunikasi matematis rendah belum bisa memenuhi semua indikator, sementara dalam penelitian ini siswa dengan kemampuan komunikasi matematis rendah mampu memenuhi 3 sub indikator, walaupun dalam menyelesaikan soal ditemukan banyak kesalahan dan kekeliruan dalam proses perhitungan.…”