2018
DOI: 10.12928/psikopedagogia.v6i2.9442
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Profil Status Identitas Religius pada Remaja Akhir

Abstract: This study aimed to find out the profile of religious identity on late adolescents. This was a quantitativeStudi ini bertujuan untuk mengetahui profil status identitas religius remaja akhir. Studi menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis survey diskriptif. Jumlah subjek dalam studi ini sebanyak 134mahasiswa Jurusan Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Yogyakarta yang ditentukan melalui teknik simple random sampling. Instrumen pengumpulan data menggunakan skala status identitas religius, sedangkan … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2021
2021
2022
2022

Publication Types

Select...
1
1

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 19 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Penelitian identitas dalam konteks konselor (Astiti et al, 2018 ;Riswanto, 2019 ;Fitri, 2011). Penelitian identitas dalam konteks individu (Prawitasari, 2018;Sejati, 2019). Penelitian identitas sosial Mandar dalam konteks konstruksi media (Irawan et al, 2018).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penelitian identitas dalam konteks konselor (Astiti et al, 2018 ;Riswanto, 2019 ;Fitri, 2011). Penelitian identitas dalam konteks individu (Prawitasari, 2018;Sejati, 2019). Penelitian identitas sosial Mandar dalam konteks konstruksi media (Irawan et al, 2018).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Eric Erikson menyampaikan bahwa fase individu mencari identitasnya adalah masa remaja, ketika individu menginjak masa dewasa awal, maka individu sudah seharusnya berhasil menemukan identitasnya. Identitas tersebut terdiri dari berbagai aspek, salah satunya adalah identitas keagamaan [5]. James E. Marcia, seorang psikolog di bidang klinis dan perkembangan, mengembangkan gagasan Eric Erikson mengenai eksplorasi dan komitmen yang merupakan dua elemen penting untuk membentuk identitas diri.…”
Section: Pendahuluanunclassified