Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dapat diaplikasikan sebagai sumber energi alternatif berskala kecil seperti untuk rumah ataupun tempat ibadah. Surau Nurul Qur’an Nagari Sungayang membutuhkan listrik dalam setiap kegiatan ibadah. Namun, dalam pelaksanaannya menjadi terganggu karena ada gangguan listrik hingga terjadi pemadaman listrik. Oleh karena itu, perlu adanya cadangan listrik tambahan agar kegiatan ibadah dapat berjalan walau terjadi gangguan listrik. Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini bertujuan dalam pemanfaatan energi matahari melalui panel surya untuk catu daya listrik dapat menjadi sumber listrik tambahan bagi surau dalam melaksanakan kegiatan ibadah. Kegiatan ini diawali dengan analisis kebutuhan, perancangan, pengujian, dan pemasangan sistem di surau. Hasil dari kegiatan PKM ini adalah panel surya yang digunakan 180 WP dengan tegangan luaran 220 Volt yang dapat digunakan sebagai penerangan dan mengoperasikan sound system surau. Sistem catu daya listrik alternatif ini membantu kegiatan surau saat terjadi gangguan sekaligus mengurangi biaya operasional listrik surau. Harapan dari pengabdian ini adanya pengetahuan tambahan bagi pengurus surau dan masyarakat sekitar dalam pemanfaatan energi ini. Solar Power Plants (PLTS) can be applied as a small-scale alternative energy source such as for homes or places of worship. Surau Nurul Qur'an Nagari Sungayang requires electricity for every worship activity. However, in its implementation, it became disrupted because there was a power outage until there was a power outage. Therefore, it is necessary to have additional electricity reserves so that worship activities can run even if there is a power failure. This is the basis for the Community Partnership Program (PKM) activities, namely the use of solar energy through solar panels for electrical power supply can be an additional source of electricity for the surau in carrying out worship activities. This activity begins with needs analysis, design, testing, and system installation in the surau. The result of this PKM activity is that 180 WP solar panels are used with an output voltage of 220 Volts that can be used as lighting and operate the surau sound system. This alternative electric power supply system helps the surau's activities when there is a disturbance while reducing the operational costs of the surau's electricity. It is hoped that this service activity can provide knowledge for surau administrators and the surrounding community in the use of this energy.