2022
DOI: 10.32729/edukasi.v20i2.1238
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Realitas Keagamaan dan Problematika Keilmuan Islamic-Studies

Abstract: Artikel ini fokus terhadap teoritisasi ilmiah fenomena Islamic Studies di Perguruan Tinggi Berbasis Pesantren. Pertanyaan riset ini adalah bagaimana basis filosofis metodologi Islamic Studies dalam mengantisipasi problematika reduksionis di Perguruan Tinggi Berbasis Pesantren? Sedangkan perspektif yang digunakan adalah pandangan Peter L. Berger tentang konstruksi realitas sosial. Oleh karenanya, riset ini memakai pendekatan kualitatif dan pengambilan datanya menggunakan interview mendalam, observasi partisipan… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 32 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Kepemimpinan adalah suatu proses yang dilakukan untuk memengaruhi seseorang atau sekelompok orang untuk bekerja secara bersama tanpa paksaan dalam mencapai tujuan dari suatu organisasi (Andang, 2014). Kepemimpinan juga sering dikenal sebagai kemampuan untuk memperoleh konsensus anggota organisasi untuk melakukan tugas managemen agar tujuan organisasi tercapai (Umiarso, 2011). Jadi, kepemimpinanan adalah suatu proses yang dilakukan seseorang untuk bekerja sama untuk tercapainnya suatu tujuan dalam organisasi.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Kepemimpinan adalah suatu proses yang dilakukan untuk memengaruhi seseorang atau sekelompok orang untuk bekerja secara bersama tanpa paksaan dalam mencapai tujuan dari suatu organisasi (Andang, 2014). Kepemimpinan juga sering dikenal sebagai kemampuan untuk memperoleh konsensus anggota organisasi untuk melakukan tugas managemen agar tujuan organisasi tercapai (Umiarso, 2011). Jadi, kepemimpinanan adalah suatu proses yang dilakukan seseorang untuk bekerja sama untuk tercapainnya suatu tujuan dalam organisasi.…”
Section: Pendahuluanunclassified