ABSTRAKPendekatan sibernetis Gregory Bateson belum banyak diaplikasikan dan dikembangkan dalam kajian-kajian komunikasi di Indonesia. Oleh karena itu, artikel yang berfokus untuk mengangkat pendekatan sibernetis semacam ini ke permukaan menjadi sangat penting. Melalui studi literatur, artikel ini mengulas model pemrosesan informasi dari Gregory Bateson dengan mengambil pendekatan sibernetis yang didasarkan pada teori sistem umum dengan premis-premis sebab-akibatnya. Teori sistem dan perspektif sibernetis seringkali digunakan dalam analisis fenomena komunikasi dan informasi untuk melihat sejauh mana perubahan dalam komponen-komponen sebuah sistem memiliki dampak terhadap sistem secara keseluruhan. Lebih jauh, dalam artikel ini juga diulas mengenai kaitan antara prinsip-prinsip dalam pendekatan sibernetis dengan beberapa teori populer seperti interaksionisme simbolis, fenomenologi sosial, dan teori kekacauan. Relasi sibernetika dan interaksionisme simbolis terletak pada pembahasan tentang konteks dan konsep redundansi, yang dalam interaksionisme simbolis disebut sebagai cadangan pengetahuan atau cadangan makna. Pendekatan sibernetis bersesuaian dengan fenomenologi ketika fenomenologi menguraikan pola tindakan manusia yang dijelaskan melalui konsep tipifikasi dan appresentasi. Resiprositas, yang merupakan salah satu konsep penting dalam fenomenologi sosial, juga memiliki irisan yang dalam dengan mekanisme umpan balik dalam sibernetika. Akhirnya, prinsip-prinsip umum pendekatan sibernetis juga ditemukan dalam teori kekacauan atau chaos theory, dimana keduanya menganggap bahwa fenomena komunikasi dan/atau fenomena alam merupakan bagian dari sistem yang lebih besar yang saling terhubung satu sama lain. Baik sibernetika maupun teori kekacauan, keduanya menganut mekanisme sebab-akibat untuk menjelaskan bagaimana proses komunikasi atau semesta secara umum bekerja.
Kata-kata Kunci: sibernetis; teori sistem; interaksionisme simbolis; fenomenologi; teori kekacauan
Gregory Bateson's information processing model in cybernetic approachABSTRACT Gregory Bateson's cybernetic approach has not been widely applied and developed in communication studies in Indonesia. Therefore, an article that focuses on bringing such approach to the surface becomes very important. Through a literature study, this article reviews Bateson's information processing model by taking cybernetic explanation based on the general system theory with its causal-effect premise. System theory and cybernetic explanation are often used in the analysis of communication and information issues to see the extent of changes in the component of a system has an impact on the system as a whole. Furthermore, this article also reviews the link between principles in cybernetic approach and some popular theories such as symbolic interactionism, social phenomenology, and chaos theory. The relation of cybernetics and symbolic interactionism lies in the discussion of context and the concept of redundancy, which in symbolic interactionism is called the reserve of knowledge or the r...