Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan resiliensi pada keluarga buruh dalam pembelajaran jarak jauh di masa pandemi Covid-19 di MI Muhammadiyah Beji kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Banyumas. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Data dikumpulkan menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Untuk mendapatkan data yang valid digunakan triangulasi sumber data. Selanjutnya data dianalisis menggunakan teknik analisis data model Miles and Huberman, yaitu reduksi data, display data dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa para orang tua yang bekerja sebagai buruh mengupayakan berbagai cara untuk tetap bertahan dalam setiap permasalahan yang dihadapi saat pelaksanaan pembelajaran jarak jauh. Upaya tersebut didukung oleh adanya dukungan sosial dari pihak madrasah dan pemerintah baik secara materi maupun non materi. Dengan upaya dan dukungan tersebut setiap masalah yang dialami oleh keluarga buruh dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh bisa teratasi dan mereka bisa tetap mendidik anak-anaknya dengan baik pada masa pandemi covid 19.