The aims of this study were to investigate the freezing capability of Pasundan bull spermatozoa in Tris-egg yolk (TEY), Tris-soy (TS), and AndroMed ® as diluents. Semen were collected twice a week from four Pasundan bulls aged 3-5 years old using an artificial vagina and evaluated macro-and microscopically. Semen had ≥70% sperm motility, ≥800x10 6 /mL sperm concentration, and less than 20% sperm abnormalities were divided into three parts and each of them diluted with TEY, TS, or AndroMed ® . After an equilibration step at 5° C for four hours, diluted semen were packaged in 0.25 mL straw, frozen in liquid nitrogen for ten minutes and kept in liquid nitrogen container until examination. Motility test on fresh, diluted, equilibrated, and after-thawed semen was done using Androvision ® . The results showed that after thawing motility of sperm diluted in AndroMed ® (58.64±0.72%) was higher than in TEY (49.45±1.22%) and TS (39.34±6.33%). Sperm motility of Pasundan bulls diluted in these three diluents reduced around 33.27±2.45% during freezing process. ____________________________________________________________________________________________________________________
ABSTRAKPenelitian ini bertujuan mengetahui kemampuan bertahan spermatozoa sapi pasundan dalam proses pembekuan menggunakan pengencer tris kuning telur (TKT), tris soya (TS), dan AndroMed ® . Empat ekor pejantan sapi pasundan dengan umur sekitar 3-5 tahun dikoleksi semennya menggunakan vagina buatan dua kali dalam seminggu. Semen hasil koleksi segera dievaluasi secara makroskopis dan mikroskopis. Semen dengan motilitas ≥70%, konsentrasi ≥800x10 6 /ml, dan abnormalitas spermatozoa ≤20% dibagi tiga bagian, masing-masing diencerkan menjadi 100x10 6 /ml, menggunakan pengencer TKT, TS, atau AndroMed ® , diekuilibrasi pada suhu 5° C selama empat jam, dan dikemas dalam straw 0,25 ml. Semen yang telah dikemas dibekukan dalam uap nitrogen cair selama sepuluh menit dan disimpan dalam kontainer untuk pengujian lebih lanjut. Pengujian motilitas dilakukan menggunakan Androvision ® pada semen segar, setelah pengenceran, setelah ekuilibrasi, dan post thawing. Hasil penelitian menunjukkan motilitas spermatozoa post thawing dalam pengencer AndroMed ® (58,64±0,72%) lebih tinggi dibandingkan pengencer TS (39,34±6,33%), namun tidak berbeda dengan TKT (49,45±1,22%). Pengencer TKT tidak memperlihatkan perbedaan (P>0,05) dengan TS. Penurunan motilitas selama proses pembekuan pada sapi pasundan adalah sebesar 33,27±2,45%. ____________________________________________________________________________________________________________________ Kata kunci: andromed, freezing capability, sapi pasundan, tris kuning telur, tris soya