Review of Vocational Education Curriculum in the Fourth Industrial Revolu-tion and Contribution to Rural Development

Abstract

The industrial revolution 4.0 is an opportunity as well as a threat for all sectors. The era of the The industrial revolution 4.0 is an opportunity as well as a threat for all sectors. The era of the industrial revolution 4.0 changed the concept of work, work structure, and competencies needed by the world of work. The changes made are not only in the way of teaching, but are far more essential, namely changes in the perspective on the concept of education itself, one of which is vocational education. This study aims to determine the application of the vocational curriculum to be able to compete in the Industrial Revolution 4.0 Era. The method used in writing this article is the literature analysis method. The results show that in this new paradigm, the teacher's role remains strategic as a designer and implementer of learning, more as a facilitator and motivator so that students are active in an effective and optimal learning process. Curriculum preparation requires opinions from several parties such as academia, government and industry. curriculum adjustments, can be rebranded through direct studies to see the needs of human resources in the industry or through comparative studies to more advanced educational institutions both at home and abroad. In addition, vocational education is also expected to be implemented by building villages. Vocational graduates are expected to be able to provide innovative solutions to solve problems that exist in the village. Vocational education support to develop villages requires cooperation from various parties.

Model Peran Wirausaha dan Dukungan Sosial Untuk Membentuk Minat Berwirausaha di Kalangan Mahasiswa Fakultas Hukum dan Sosial

“…Kondisi yang terjadi saat ini tentunya juga tidak terlepas dari peran Perguruan Tinggi. Perguruan Tinggi telah melakukan segala macam upaya untuk mendukung munculnya minat mahasiswa agar menjadikan berwirausaha sebagai pilihan karir mereka di masa depan (Meoli et al, 2020;Munir et al, 2022) sehingga mereka dapat menjadi mahasiswa yang mandiri untuk dapat memenuhi kebutuhan perekonomiannya . Upaya yang dilakukan diwujudkan dengan berbagai pendidikan dengan program kewirausahaan, memberikan fasilitas yang mendukung (Curran & Stanworth, 1989;.…”

Pengaruh Prestasi Akademik, Literasi Bisnis, Dan Gaya Hidup Terhadap Intensi Mahasiswa Berwirausaha

“…Dalam rangka meningkatkan intensi mahasiswa berwirausaha, penting bagi institusi pendidikan, pemerintah, dan lembaga terkait untuk memberikan dukungan, pelatihan, dan sumber daya yang diperlukan. Dengan mendorong intensi berwirausaha, ada kontribusi untuk memperkuat ekonomi, menciptakan lapangan kerja, dan mendorong perkembangan individu yang berdaya saing dan inovatif (Munir et al, 2022). Determinan yang mendorong kemunculan intensi mahasiswa berwirausaha adalah prestasi akademik, literasi bisnis, dan gaya hidup.…”

“…Selain itu, prestasi akademik yang baik juga mencerminkan dedikasi dan kedisiplinan seseorang terhadap tugas dan tujuan yang ditetapkan (Munir & Waty, 2023). Mahasiswa yang berhasil mencapai prestasi akademik tinggi biasanya menunjukkan kecenderungan untuk bekerja keras, memiliki kemauan untuk belajar, dan memiliki ketekunan untuk mencapai hasil yang diinginkan (Halizah et al, 2022). Konsep diri mereka lebih kuat terkait dengan pencapaian prestasi diri (Mardikaningsih & Putra, 2021).…”

Hubungan Kecerdasan Emosional Dan Hasil Belajar Dengan Kualitas Komunikasi Mahasiswa Fakultas Ekonomi

“…Setiap pengajar harus mengembangkan kemampuan sebagai pengajar sebagai upaya mendukung terciptanya kualitas komunikasi yang baik (Munir & Arifin, 2021;Sinambela, 2022). Pihak kampus memiliki keharusan dan upaya untuk membentuk kualitas manusia berkarakter, bermoral dan cerdas secara emosional (Munir et al, 2022). Untuk meningkatkan hasil dari proses pembelajaran mahasiswa akan menambah pengetahuan yang dimiliki mahasiswa (Lembong et al, 2015).…”