ABSTRAKKota Tasikmalaya adalah salah satu kota penghasil beragam produk kerajinan, salah satunya adalah produk bordir kerancang. Saat ini perkembangan motif dan produk bordir kerancang Tasikmalaya sudah semakin modern, kondisi ini memberikan peluang baik untuk menerapkan teknologi baru yaitu software jBatik dalam proses perancangannya. Software ini akan membantu merancang komposisi motif sesuai dengan prinsip fractal pada rumus matematika. Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan varian produk baru dan memberikan alternatif perancangan desain komposisi motif bordir kerancang Tasikmalaya. Salah satu produk unggulan bordir kerancang adalah kebaya, sehingga melalui penelitian ini diharapkan dapat menambah nilai estetik serta nilai ekonomi kebaya bordir kerancang Tasikmalaya. Metode penelitian yang dilakukan terdiri dari dua tahapan, tahapan yang pertama adalah pengumpulan data melalui studi literatur, observasi lapangan, serta wawancara. Lalu tahapan berikutnya adalah metode eksplorasi desain komposisi motif menggunakan software jBatik dan penerapannya pada pola kebaya. Tema perancangan yang diangkat berkaitan dengan persilangan kebudayaan Indonesia, Belanda, dan Cina yang erat dengan sejarah perkembangan kebaya kerancang atau lebih dikenal sebagai kebaya encim di Indonesia. Hasil penelitian ini berupa desain komposisi motif bordir kerancang yang terinspirasi dari motif bunga chrysanthenum, bunga lotus, dan phoenix yang berwarna bold atau terang, namun dikombinasikan dengan warna lembut sesuai dengan karakter kebaya kerancang. Komposisi motif diterapkan pada purwarupa produk dengan ukuran 1:1.