2017
DOI: 10.24198/jwp.v2i1.11480
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Sentimen Politik-Agama Dan Dinamika Keamanan Nasional Di Indonesia Pasca 2014

Abstract: ABSTRAKArtikel ini berupaya menjelaskan bagaimana keterlibatan sentimen agama dalam ranah politik praktis dapat menciptakan persepsi ancaman keamanan di Indonesia pasca 2014. Beberapa pertanyaan yang akan coba dijawab antara lain mengapa pergesekan politik yang didorong oleh isu agama menjadi krusial pasca 2014? dan bagaimana persinggungan sentimen agama dan persaingan pemilu turut membentuk persepsi ancaman keamanan nasional? Penjelasan tulisan ini dibangun berdasarkan studi kepustakaan dan analisis berita se… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
6
0
9

Year Published

2018
2018
2024
2024

Publication Types

Select...
5
2

Relationship

2
5

Authors

Journals

citations
Cited by 16 publications
(15 citation statements)
references
References 6 publications
0
6
0
9
Order By: Relevance
“…Apalagi jika sudah menjadi pemimpin ibu kota, terkadang akan dijadikan batu loncatan untuk mencalonkan presiden. Semenjak terjadinya penuduhan penistaan agama kepada Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, kemunculan politik identitas agama pada pilkada DKI Jakarta tahun 2017 mendapatkan momentumnya (Herdiansah, 2017).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Apalagi jika sudah menjadi pemimpin ibu kota, terkadang akan dijadikan batu loncatan untuk mencalonkan presiden. Semenjak terjadinya penuduhan penistaan agama kepada Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, kemunculan politik identitas agama pada pilkada DKI Jakarta tahun 2017 mendapatkan momentumnya (Herdiansah, 2017).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Temuan penelitian milik Arif Ganjar Herdiansyah dkk menunjukkan polarisasi muncul dipicu salah satunya oleh politik identitas berbasis agama dan etnis pasca pemilu 2014 dan diduplikasi pada pilkada dan pilpres setelah itu (Herdiansah, Junaidi, & Ismiati, 2017). Bahkan isu-isu pada pemilu tahun tersebut pun kembali diproduksi pada kontestasi selanjutnya seperti tuduhan Jokowi seorang yang lahir dari simpatisan PKI dan keturunan China yang anti-Islam.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penelitian itu juga menunjukkan bahwa polarisasi yang terjadi baik di dunia nyata maupun melalui media sosial ini makin tajam seiring dengan makin dekatnya pemilu (Herdiansah, Junaidi, & Ismiati, 2017). Pada pilgub DKI 2017 polarisasi muncul mendompleng isu agama yang semakin massif karena kehadiran sosial media.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…While the nobles group represents the values of the Javanese aristocracy group whose religious views still carry Hindu values. They usually occupy positions of government structure and hold authoritative powers [7].…”
Section: Santri Nobles and Gentrymentioning
confidence: 99%