Seleksi mahasiswa baru dalam tinjauan manajemen merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh ITB STIKOM Bali untuk menghimpun, menyeleksi, dan menempatkan calon mahasiswa menjadi mahasiswa di ITB STIKOM Bali. Karena itu, perlu adanya suatu teknologi informasi untuk menaikkan efektifitas pembuatan keputusan baik dalam hal ketepatan, waktu dan kualitas. Sistem Pendukung Keputusan (SPK) merupakan teknologi informasi yang digunakan untuk mendukung pengambilan keputusan dalam suatu organisasi atau perusahaan. SPK telah diterapkan di ITB Stikom Bali untuk membantu dalam kegiatan pemberian beasiswa dan memprediksi potensi akademik mahasiswa. Metode Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) merupakan suatu bentuk metode pendukung keputusan yang di dasarkan pada konsep bahwa alternatif yang terbaik tidak hanya memiliki jarak terpendek dari solusi ideal positif, tetapi juga memiliki jarak terpanjang dari solusi ideal negative. Metode TOPSIS dapat digunakan untuk membantu proses seleksi penerimaan mahasiswa baru dimana metode ini digunakan untuk merangking nilai calon mahasiswa yang mengikuti seleksi dengan memperhitungkan kriteria kriteria yang telah ditentukan oleh ITB STIKOM BALI. Sistem pendukung keputusan seleksi calon mahasiswa baru dengan metode TOPSIS dibuat untuk membantu panitia untuk melakukan seleksi dengan lebih mudah dan praktis. Dengan adanya aplikasi ini, diharapkan ini proses seleksi calon siswa baru dapat dilakukan dengan lebih optimal, selain itu waktu yang diperlukan untuk menyusun dan mengevaluasi penyeleksian calon mahasiswa baru menjadi lebih efisien karena sudah didukung suatu sistem terintegrasi.