Ketersediaan informasi yang relevan pada suatu pasar modal khususnya pada sekuritas yang diperdagangkan sangatlah penting bagi investor, sehingga pasar modal dapat dikatakan efisien. Karakteristik investor dapat mengakibatkan pergerakan harga saham. Investor yang bersifat irasional dalam berinvestasi dapat menyebabkan terjadinya makret overreaction. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keberadaan market overreaction pada IDX 30 periode penelitian 2016-2019. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dan mendapat sampel sebanyak 17 dari 45 populasi perusahaan yang terdaftar pada indeks IDX 30 selama 8 semester. Penelitian ini menggunakan abnormal returns winner, loser, dan loser-winner sebagai variabel penelitian. Pengujian statsitik untuk menguji perbedaan kumulasi rata-rata abnormal return saham winner, loser, dan loser-winner dengan menggunakan uji one sample t-test. Hasil penelitian ini menemukan gejala market overreaction pada ACAR portofolio winner, loser, dan ACAR loser-winner yang ditunjukkan dengan adanya pembalik harga (Price Reversal) pada setiap ACAR, namun pengujian signifikansi one sample t-test menunjukkan market overreaction yang terjadi tidaklah signifikan, yang ditunjukkan oleh t-hitung < t-tabel.
Kata kunci: Market overreaction, Efisiensi Pasar, Price Reversal, Anomali Winner-Loser